Susah Move On Setelah Putus Cinta? Ikuti Tips Berikut ini

pasangan

Putus cinta memang menyakitkan, tapi dengan pendekatan yang tepat, kamu bisa bangkit dan menemukan kembali kebahagiaan dalam hidup.

Putus cinta bukanlah akhir dari segalanya, meski sering kali rasanya seperti itu. Dalam sudut pandang psikologi, perasaan sedih, marah, atau kecewa setelah hubungan berakhir adalah hal yang wajar karena otak kamu perlu waktu untuk menyesuaikan diri. Namun, membiarkan diri terlalu lama terjebak dalam emosi negatif bisa mengganggu kesehatan mental. Berikut beberapa tips untuk membantu kamu move on setelah putus cinta dengan lebih sehat.

1. Berikan Waktu untuk Merasakan Emosi

Menurut para psikolog, penting untuk memberi ruang bagi diri kamu untuk merasakan sedih atau kecewa. Jangan memaksakan diri untuk langsung merasa “baik-baik saja.” Menahan emosi justru bisa memperlambat proses penyembuhan. Biarkan diri kamu menangis, menulis di jurnal, atau berbicara dengan teman terpercaya untuk mengungkapkan perasaan.

2. Fokus pada Kesehatan Diri

Setelah putus, kamu mungkin cenderung mengabaikan kesehatan fisik dan mental. Padahal, menjaga tubuh tetap sehat bisa mempercepat proses move on. Olahraga ringan seperti jogging atau yoga dapat membantu tubuh melepaskan endorfin, hormon yang meningkatkan suasana hati. Tidur cukup dan makan makanan sehat juga sangat penting untuk menjaga stabilitas emosi.

Harus fokus pada kesehatan diri dulu (Foto: Pexels)

3. Batasi Kontak dengan Mantan

Berdasarkan penelitian psikologi, tetap menjalin kontak dengan mantan bisa memperlambat proses move on. Jika memungkinkan, cobalah untuk menjauh sementara waktu, baik secara fisik maupun di media sosial. Menghapus foto atau chat lama juga bisa menjadi langkah kecil yang membantu kamu melupakan kenangan.

4. Temukan Kembali Diri Kamu

Hubungan yang kandas sering kali membuat seseorang kehilangan identitas. Cobalah untuk mengingat kembali hal-hal yang kamu sukai sebelum menjalin hubungan, seperti hobi atau aktivitas yang membuat kamu bahagia. Kamu juga bisa mencoba hal baru, seperti kursus memasak atau bergabung dengan komunitas olahraga, untuk memperluas lingkaran sosial dan menemukan gairah baru.

5. Jangan Takut Mencari Bantuan Profesional

Jika kamu merasa sulit keluar dari kesedihan atau mulai mengalami gejala seperti kecemasan berlebih dan sulit tidur, jangan ragu untuk mencari bantuan psikolog atau konselor. Terapis dapat membantu kamu memahami emosi dan memberikan strategi yang lebih efektif untuk bangkit.

6. Buat Tujuan Baru

Masa setelah putus cinta adalah waktu yang tepat untuk mengevaluasi hidup dan menetapkan tujuan baru. Fokus pada pengembangan diri, seperti meningkatkan keterampilan atau mengejar karier, bisa menjadi cara yang sehat untuk mengalihkan perhatian dan membangun kembali rasa percaya diri kamu.

Move on setelah putus cinta memang tidak mudah, tetapi itu adalah proses yang sangat mungkin dilakukan. Dengan memberi ruang bagi diri sendiri untuk merasakan emosi, menjaga kesehatan fisik dan mental, serta fokus pada hal-hal positif, kamu bisa bangkit lebih kuat. Ingat, setiap akhir adalah awal dari sesuatu yang baru. Jadikan momen ini sebagai peluang untuk menemukan versi terbaik dari dirimu.

Kamu tidak sendiri, dan perjalanan ini akan membuat kamu lebih tangguh.