Kebutuhan tubuh akan vitamin C memang harus diperhatikan karena vitamin C sendiri memberikan banyak manfaat pada tubuh. Namun karena begitu pentingnya vitamin C, maka banyak orang kemudian konsumsi vitamin C berlebihan dengan banyak cara, salah satunya dengan suntikan vitamin C. Efektifkah?
Vitamin C adalah salah satu zat yang berperan besar dalam membantu kekuatan sistem imun pada tubuh. Selain itu, vitamin C juga memiliki senyawa yang bersifat antioksidan dan tentunya memiliki banyak manfaat juga, seperti memperbaiki sel-sel kulit yang rusak. Itu sebabnya vitamin C juga berperan besar dalam kesehatan kulit dan kecantikan.
Vitamin C juga dibutuhkan untuk membentuk kolagen (protein yang membantu kesehatan sendi dan elastisitas kulit) dan mempercepat penyembuhan luka.
Kebutuhan harian orang dewasa akan vitamin C sebetulnya adalah sebanyak 75 hingga 90 miligram saja dan vitamin C juga cukup mudah diperoleh dari berbagai jenis makanan. Buah-buahan seperti jeruk dan pepaya mengandung vitamin C yang cukup tinggi. Begitu juga sayur-sayuran hijau, seperti brokoli, kangkung, bayam dan kale juga diketahui memiliki kandungan vitamin C yang cukup tinggi.
Yang Perlu Diketahui Tentang Suntik Vitamin C
Kadang, beberapa orang secara rutin konsumsi suplemen vitamin C untuk menambah kadar manfaatnya. Namun ada juga yang melakukannya dengan suntikan vitamin C. Suntik vitamin C biasanya dilakukan oleh orang-orang yang memang mengalami kondisi tertentu, misalnya seperti:
- Kekurangan vitamin C
- Kesulitan melakukan penyerapan vitamin C
- Gangguan fungsi pencernaan
- Melakukan diet ketat
Suntikan vitamin C juga biasanya direkomendasikan dokter untuk orang-orang yang sedang melakukan perawatan kulit atau kecantikan dan salah satu pengobatan untuk kanker. Itu sebabnya pemberian suntikan vitamin C juga biasanya dibatasi pada dosis tertentu saja, yaitu 50 hingga 150 miligram sekali suntik, tergantung dari kondisi orang yang disuntik.
Penyuntikan vitamin C juga bisa dilakukan dengan beberapa metode, yaitu dengan suntikan melalui otot, jaringan lemak dibawah kulit dan melalui infus yang masuk ke pembuluh darah.
Manfaat Suntik Vitamin C
Beberapa manfaat yang bisa kamu peroleh dari suntik vitamin C adalah:
Membantu terbentuknya kolagen
Kolagen adalah zat protein yang berfungsi untuk menunjang kekuatan struktur jaringan tubuh, seperti tulang dan kulit. Kalau kamu kekurangan vitamin C, gangguan seperti nyeri sendi, kulit kusam dan mudah memar akan lebih mudah kamu alami.
Mengatasi kekurangan vitamin C
Kekurangan vitamin C akan berakibat pada gejala-gejala seperti gusi berdarah, mudah lelah, nyeri sendi hingga memar pada kulit. Suntik vitamin C bisa mengatasi gejala-gejala yang dialami tersebut, khususnya pada orang dengan kondisi seperti kanker, sinusitis, HIV dan difteri yang mengalami kesulitan dalam mencerna vitamin C.
Membantu kecantikan kulit
Antioksidan pada vitamin C tak hanya berguna untuk memperbaiki sel-sel pada kulit saja, tapi juga membantu kulit terjaga dari paparan sinar UV, mengurangi efek penuaan dini dan membuat kulit jadi lebih kenyal dan lembut.
Memperkuat imun
Dalam masa pandemi dan musim hujan, dimana banyak orang rentang terkena penyakit, asupan vitamin C sangat diperlukan untuk membantu memperkuat imun dan membuat tubuh bisa menangkal segala macam penyakit yang terjadi akibat dampak dari radikal bebas.
Perlukah Suntik Vitamin C?
Jadi, seberapa perlu sebetulnya untuk melakukan suntik vitamin C? Perlu kamu ingat juga bahwa pada saat suntik vitamin C, kamu akan merasakan dampak seperti rasa nyeri tau ngilu di lokasi suntikan, gangguan perut seperti diare, mual hingga sakit kepala.
Suntik vitamin C juga bisa berdampak pada gangguan fungsi ginjal dan memicu terbentuknya batu ginjal. Itu sebabnya, ada baiknya kamu konsultasikan dulu ke dokter sebelum melakukan suntik vitamin C.
Kebutuhan akan suntik vitamin C memang disarankan untuk beberapa orang dengan kondisi tertentu seperti yang sudah dijelaskan diatas. Untuk kebutuhan kecantikan pun juga sebaiknya melalui konsultasi dengan dokter untuk mengetahui sejauh mana suplemen vitamin C yang bisa diberikan untuk mendapatkan manfaat optimal pada kulit.
Suntik vitamin C saat ini juga tidak dianjurkan untuk ibu hamil karena dianggap mungkin bisa membahayakan kondisi janin, kecuali kalau memang direkomendasikan oleh dokter.
Nah, kalau kamu memang berniat melakukan suntik vitamin C baik untuk urusan kesehatan kulit maupun kesehatan tubuh, jangan lupa untuk konsultasi dulu ke dokter dan pastikan suntik vitamin C dilakukan oleh para tenaga medis profesional atau dibawah pengawasan dokter.
