Di tengah dinamika dunia horologi modern, Seiko kembali menegaskan warisannya lewat King Seiko VANAC, koleksi terbaru yang memadukan presisi teknik Jepang dengan sentuhan desain urban khas Tokyo.
Ada sesuatu yang istimewa saat tradisi dan inovasi bertemu. Itulah yang coba dihadirkan Seiko lewat peluncuran global King Seiko VANAC, koleksi terbaru yang merayakan semangat sporty dan elegan dalam satu desain berjiwa modern.
Peluncuran ini bukan sekadar menambah deretan jam tangan baru di lini Seiko, tapi juga menjadi langkah strategis untuk memperkuat posisi mereka di dunia horologi mewah. Seiko ingin menunjukkan bahwa keunggulan teknologi bisa berjalan seiring dengan karakter desain yang personal dan penuh makna.
“King Seiko VANAC adalah perwujudan filosofi desain kami yang mengedepankan presisi, estetika, dan karakter,” ujar Kevin Lie, Director Seiko Indonesia.
Kevin menjelaskan, koleksi ini mengangkat kembali elemen khas King Seiko era 1970-an, dipadukan dengan sentuhan modern yang terinspirasi dari cakrawala kota Tokyo, menciptakan perpaduan antara nostalgia dan inovasi.
Terinspirasi dari Langit Tokyo di Lima Waktu yang Berbeda
King Seiko VANAC hadir dengan desain tanpa bezel yang ramping, menghadirkan kesan elegan sekaligus berani. Dial-nya menampilkan pola garis horizontal dengan efek gradasi warna, menggambarkan perubahan suasana langit Tokyo dari waktu ke waktu. Di dalamnya, detail indeks tiga dimensi dan siluet huruf “V” pada pukul 12 menjadi simbol karakter khas VANAC.
Koleksi ini terdiri dari lima model, masing-masing mewakili momen berbeda dalam langit Tokyo.
- SLA083J1 (ungu) jadi hero model—mewakili senja yang anggun namun penuh energi.
- Navy menggambarkan langit malam yang dalam dan misterius.
- Silver merepresentasikan fajar yang lembut dan tenang.
Selain tiga model utama, Seiko juga menghadirkan dua edisi spesial. King Seiko VANAC Limited Edition (SLA089J1) tampil dalam warna emas yang memancarkan kemewahan, sementara Boutique Exclusive Edition (SLA091J1) dengan dial ice blue menggambarkan langit cerah Tokyo di siang hari. Model terakhir ini hanya bisa ditemukan di butik pilihan, dibuat bagi mereka yang mencari sesuatu yang benar-benar eksklusif.
“Jam tangan bukan sekadar alat penunjuk waktu, tapi juga menyimpan cerita dan merepresentasikan karakter pemiliknya,” tambah Kevin.
Menghidupkan Kembali Legenda
Bagi Yo Ko, Asia Sales Division of Seiko Watch Corporation, kehadiran King Seiko VANAC adalah momen penting untuk menghidupkan kembali seri legendaris setelah lebih dari setengah abad.
“Kami memperkenalkan kembali seri ini dengan desain kontemporer dan mesin mekanik terbaru untuk generasi masa kini,” ujarnya.
Setiap model ditenagai oleh Caliber 8L45, mesin mekanis paling presisi milik King Seiko dengan cadangan daya hingga 72 jam dan ketahanan tinggi—bahkan setara jam tangan selam profesional. Untuk pertama kalinya sejak reinkarnasi King Seiko, seluruh model VANAC hadir dengan case back transparan yang memperlihatkan keindahan mekanismenya.
King Seiko VANAC bukan hanya tentang tampilan, tetapi tentang makna di baliknya, tentang waktu, perjalanan, dan identitas. Dengan desain yang modern, presisi teknik, serta karakter kuat, koleksi ini dirancang untuk tetap relevan lintas generasi.
