Sering Ngopi, Bahayakah untuk Kesehatan Jantung?

Beberapa orang merasa lebih bersemangat untuk beraktivitas setelah meminum secangkir kopi. Sementara yang lainnya ada yang merasa jantungnya berdebar lebih kencang setelah minum kopi. Apakah ini artinya kopi berbahaya untuk kesehatan jantung?

Sudah beberapa tahun belakangan ini, tren minum kopi menjadi sebuah gaya hidup yang dilakukan oleh masyarakat Indonesia, terutama anak-anak muda.

Minum kopi sudah menjadi bagian penting dalam kehidupan sehari-hari. Bagi sebagian orang, tak lengkap rasanya kalau belum minum kopi dalam 1 hari. Minum kopi sudah seperti menjadi mood booster untuk menjalani aktivitas seharian agar lebih bersemangat.

Memang tak bisa dipungkiri, kandungan kafein pada biji kopi bisa membuat kita lebih waspada dan tetap fokus.

Minum kopi sudah jadi kebiasaan (Foto: Pixabay)
Sponsored Links

Manfaat Kopi Untuk Kesehatan

Berikut ini adalah beberapa manfaat minum kopi untuk kesehatan:

1.   Meningkatkan energi

Kopi mengandung kafein, stimulan sistem saraf pusat yang telah terbukti meningkatkan energi dan mengurangi kelelahan.

2.   Meredam radikal bebas

Kopi memiliki sifat antioksidan yang tak kalah tinggi dibanding teh hijau dan kakao. Antioksidan ini berfungsi melawan peradangan dan menetralkan radikal bebas yang secara alami melindungi sel-sel tubuh dari kerusakan.

3.   Mengurangi risiko diabetes tipe 2

Senyawa alami pada biji kopi bisa membantu mempertahankan fungsi sel di pankreas, yang bertanggung jawab memproduksi insulin untuk mengatur gula darah.

4.   Mengelola berat badan

Kopi membantu mengubah penyimpanan lemak dan mendukung kesehatan usus, yang pada akhirnya bisa membantu mengelola berat badan.

5.   Menjaga kondisi hati

Kadar enzim hati biasanya mencerminkan peradangan dan kerusakan hati. Pada sebuah studi di Archives of Internal Medicine subjek penelitian yang minum kopi ditemukan tingkat enzim yang lebih rendah.

Bahaya Kopi Untuk Jantung

Selain memiliki manfaat bagi kesehatan, efek minum kopi juga banyak dikaitkan dengan kesehatan jantung. Hal ini terutama mengingat kandungan kafein yang tinggi pada kopi.

Dalam secangkir kopi (237 mililiter) yang diseduh mengandung sebesar 95-200 miligram kafein. Kandungan kafein ini tentu berbeda setiap jenis kopi, proses pemanggangan, sampai metode menyeduhnya.

Jantung bisa berbahaya bagi jantung bila kebanyakan (Foto: Xframe)

Dalam kopi rendah kafein pun tetap mengandung kafein yang berkisar antara 2 hingga12 miligram per cangkirnya.

Kafein diketahui bisa meningkatkan detak jantung dan tekanan darah. Konsumsi kafein yang terlalu banyak juga dapat menyebabkan kecemasan, insomnia, sakit kepala, iritasi perut, dan detak jantung tidak teratur.

Pada beberapa orang yang sensitif, minum secangkir kopi saja sudah bisa memicu palpitasi, yaitu sebuah sensasi ketika jantung berdegup lebih kencang atau berdebar.

Jika kondisi tersebut berlangsung dalam jangka panjang, tentu akan mempengaruhi fungsi jantung dan meningkatkan risiko berbagai penyakit jantung.

Seberapa Banyak Kita Boleh Minum Kopi?

Melihat manfaat dan efek samping yang mungkin timbul, minum kopi tidak bisa dikatakan sehat atau buruk seluruhnya bagi kesehatan, terutama jantung.

Yang perlu kita perhatikan adalah konsumsi maksimum kafein dalam sehari. Jumlah maksimum kafein yang bisa konsumsi dalam sehari tak lebih dari 400 miligram atau setara dengan sekitar 4 cangkir kopi seduh.

Jika konsumsi minum kopi lebih dari itu, tentu akan menimbulkan efek samping yang negatif. Selain porsi, yang tak kalah penting diperhatikan adalah bahan tambahan yang dicampurkan ke dalam kopi.

Minum kopi sehari ada batasannya (Foto: Pixabay)

Menambahkan gula, krimer atau pemanis buatan lainnya juga akan secara signifikan meningkatkan kandungan kalori minuman kopi. Jika dikonsumsi secara terus-menerus akan menyebabkan kenaikan berat badan, diabetes, dan kadar gula darah.

Pada akhirnya, kondisi tersebut juga bisa menyebabkan masalah pada jantung dan masalah kesehatan lainnya. Alih-alih menambahkan gula atau krimer, kamu bisa bubuk pala, susu gandum, kayu manis, garam laut, atau ekstrak vanili untuk memberi sedikit rasa manis.

Visited 32 times, 1 visit(s) today