Bosan Padel? Kenalin Nih Pickle Ball yang Katanya Siap Gantikan Tren Padel

olahraga

Di tengah tren olahraga sosial yang terus berkembang, muncul satu permainan baru yang mencuri perhatian karena keseruannya yang ringan namun menyehatkan: pickleball, calon bintang baru yang digadang-gadang bisa menggantikan popularitas padel.

Beberapa tahun terakhir, padel menjadi bintang di dunia olahraga sosial, kombinasi antara tenis dan squash yang membuat banyak orang jatuh cinta. Namun kini, muncul pesaing baru yang tak kalah menarik: pickleball. Olahraga ini sedang naik daun di berbagai negara karena dianggap lebih mudah dimainkan, lebih inklusif, dan punya manfaat kesehatan yang sama besar.

Pickleball adalah olahraga raket yang memadukan unsur tenis, badminton, dan pingpong. Permainannya dimainkan di lapangan berukuran lebih kecil dari tenis, dengan net setinggi sekitar satu meter dan bola plastik berlubang yang ringan (disebut “wiffle ball”). Pemain menggunakan paddle (raket berbentuk pipih dan solid) untuk memukul bola melewati net.

Lapangan pickle ball tidak perlu dinding dan lebih kecil dibanding padel (Foto: vecteezy.com)

Permainan bisa dilakukan tunggal maupun ganda. Tujuannya sederhana: bola harus melewati net dan mendarat di area lawan tanpa keluar batas atau dipantulkan dua kali. Servis dilakukan secara bawah (underhand), dan ada satu zona khusus di dekat net yang disebut non-volley zone, tempat pemain tidak boleh melakukan pukulan voli. Aturannya mudah dipahami, bahkan oleh pemula yang belum pernah bermain olahraga raket sebelumnya.

Sponsored Links

Kenapa Pickleball Begitu Populer?

Popularitas pickleball meningkat pesat karena beberapa alasan sederhana namun kuat:

  1. Ramah untuk semua usia dan tingkat kebugaran. Karena lapangannya kecil dan bola ringan, permainan ini tidak terlalu menuntut stamina tinggi. Ini membuatnya bisa dimainkan oleh siapa pun, dari anak muda sampai orang tua.
  2. Cepat dipelajari, cepat terasa menyenangkan. Hanya butuh beberapa menit untuk memahami aturan dasarnya. Tak heran banyak yang langsung ketagihan setelah mencoba.
  3. Aspek sosial yang kuat. Layaknya padel, pickleball sering dimainkan berpasangan. Interaksi antar pemain menciptakan suasana komunitas yang hangat dan fun.
  4. Aksesibilitas. Lapangan pickleball bisa dibuat dari lapangan badminton atau tenis yang sudah ada, sehingga lebih mudah dibangun di kota-kota padat.

Dari Sisi Kesehatan

Walau tampak ringan, pickleball sebenarnya memberikan manfaat fisik yang signifikan. Gerakan cepat maju-mundur dan rotasi tubuh membantu melatih keseimbangan, koordinasi, serta kekuatan otot inti dan kaki. Intensitasnya yang sedang membuat olahraga ini efektif untuk meningkatkan detak jantung tanpa risiko cedera tinggi seperti olahraga berdampak besar (high impact).

Bola pickle ball lebih ringan dibanding padel, jadi lebih santai untuk dimainkan (Foto: vecteezy.com)

Selain itu, permainan ini juga memberi manfaat bagi kesehatan mental. Riset menunjukkan bahwa aktivitas sosial dalam olahraga ringan seperti pickleball dapat membantu menurunkan stres, memperbaiki suasana hati, dan memperkuat koneksi sosial, kombinasi yang semakin dibutuhkan di tengah gaya hidup urban yang serba cepat.

Potensial Menggantikan Padel?

Padel memang lebih glamor, dengan citra mewah dan fasilitas khusus. Namun pickleball datang dengan pendekatan yang lebih “demokratis.” Ia tak membutuhkan ruang besar, bisa dimainkan di area multifungsi, dan biayanya lebih terjangkau.

Selain itu, dalam konteks tren gaya hidup aktif yang lebih santai, banyak orang mulai mencari olahraga yang mudah diakses namun tetap seru dan menyehatkan. Di sinilah pickleball menempati posisi ideal, yaitu fun, sosial, dan tidak membuat kewalahan.

Jika padel menjadi simbol eksklusivitas, pickleball justru mewakili semangat inklusif dan kesenangan bersama. Kombinasi kesederhanaan, manfaat kesehatan, serta kemampuannya membangun komunitas membuat pickleball berpotensi menjadi “the next big thing” di dunia olahraga rekreasi.

Pickleball bukan sekadar tren sesaat. Ia mencerminkan perubahan cara orang berolahraga: lebih ringan, lebih sosial, dan lebih berkelanjutan. Entah dimainkan untuk berkeringat ringan di akhir pekan atau menjadi bagian dari rutinitas kebugaran rutin, pickleball menawarkan keseimbangan ideal antara kesehatan fisik dan mental, serta mungkin, menjadi penerus alami dari padel.