Ajak Anak Kemping di Alam Bebas, Ternyata Banyak Manfaatnya

kemping keluarga

Setelah masa pandemi, salah satu cara berwisata yang diminati adalah kemping di alam bebas. Selain mendapatkan pengalaman baru, kemping juga dianggap lebih sehat karena berada di ruang terbuka dan lebih mudah menjaga jarak. Tak hanya dilakukan anak muda, kemping kini juga diminati keluarga dengan anak-anak.

Banyaknya peminat kemping juga membuat fasilitas dan perlengkapan camping kini jadi semakin beragam. Buat kamu yang ingin camping tapi dengan fasilitas yang lengkap dan tenda yang nyaman, bahkan bisa memilih glamping yang fasilitasnya mirip dengan hotel.

Itu sebabnya kini banyak juga yang mengajak anak untuk ikut kemping. Tak perlu repot, beberapa camping ground sudah dirancang senyaman mungkin untuk kamu yang mau membawa anak, terlebih di usia balita.

Tak hanya sekadar untuk bersenang-senang, ternyata mengajak anak untuk ikut kemping juga punya banyak manfaat. Baik untuk anak sendiri maupun untuk kamu dan seluruh keluarga.

Mempererat hubungan

Ada banyak hal yang bisa dilakukan selama kemping, seperti trekking ke hutan, bermain di air terjun, bermain di alam terbuka hingga masak bersama. Dalam melakukan semua kegiatan ini kamu bisa melibatkan anak untuk membantu atau sekadar bermain.

Dengan suasana yang berbeda dan alam yang lebih segar, tentunya ini akan menyenangkan dan bisa membuat kamu lebih dekat lagi dengan anak.

Kemping bisa mempererat hubungan dengan anak (Foto: Pexels)

Mencintai alam

Kemping di alam bebas juga merupakan kesempatan yang baik untuk mengajari anak agar lebih menjaga alam. Kamu bisa mengajarkannya bahwa udara yang segar itu menyenangkan dan menyehatkan sehingga jangan membuat udara kotor, seperti membakar sampah, misalnya.

Kamu juga bisa mengajak anak menjelajah hutan sambil memperkenalkannya pada jenis-jenis pohon atau mengajaknya bermain ke tepi sungai untuk mengajarkan pentingnya sungai yang bersih dan tidak mencemari sungai.

Tubuh lebih aktif

Camping ground menyediakan tempat yang cukup luas untuk beraktivitas. Dengan alam yang asri, anak juga akan tertarik untuk melakukan banyak aktivitas. 

Kalau selama ini kamu sering memarahi anak yang tidak bisa diam saat di rumah, bisa jadi itu disebabkan karena ia merasa kurang bergerak. Jadi saat kemping adalah momen yang baik untuk mengajaknya bergerak semaksimal mungkin.

Belajar keterampilan dasar bertahan hidup

Teknik dasar untuk bertahan hidup mutlak diperlukan dan ini bisa mulai kamu ajarkan sejak usia dini. Belajar teknik bertahan hidup tidak selalu harus belajar hal yang sulit, seperti memotong pohon atau berburu untuk mendapatkan makanan.

Untuk anak, kamu bisa memulainya dengan mengajak jalan-jalan di sekitar hutan. Ini bisa membantunya untuk mengatasi rasa takut, atau memberitahu tanaman apa yang bisa dimakan dan tidak bisa. Mengajak anak untuk sama-sama membangun tenda juga sebetulnya mengajarkannya untuk memahami proses membuat shelter untuk berlindung dalam kondisi darurat.

Kamu juga bisa mengajak anak untuk sama-sama belajar membuat api unggun karena api unggun adalah salah satu hal yang esensial di alam bebas saat kamu harus berhadapan dengan cuaca dingin. Namun, untuk menghindari celaka, batasi jarak anak saat berada dekat api unggun. Cukup kamu terangkan saja langkah-langkah dan jelaskan apa manfaat membuat api unggun.

Anak bisa belajar lebih percaya diri dengan kemping (Foto: Pexels)

Melepaskan diri dari gadget

Selama ini mungkin anak melihat petualangan di alam bebas hanya sebatas di gadget saja baik melalui video game maupun film. Itu sebabnya sebaiknya kamu juga tidak memberikan gadget saat kemping bersama anak.

Terlebih kalau anak di rumah mendapatkan porsi waktu yang cukup banyak untuk bermain dengan gadget, kemping adalah waktu yang baik untuk membuat anak lupa sejenak dengan gadget-nya.

Belajar hidup sederhana

Kemping membuat kita harus tinggal dengan perlengkapan seadanya saja. Ini adalah kesempatan yang bagus untuk anak agar belajar bahwa kebahagiaan justru didapat dari kebersamaan dan bukan dari kemewahan.

Belajar saling membantu

Saat kemping kita harus bekerjasama dalam banyak hal. Ini bisa jadi saat yang baik untuk mengajarkan anak bahwa kita harus saling membantu untuk mencapai satu tujuan. Misalnya adalah saling bantu saat membangun tenda, menyiapkan makan malam atau mencuci peralatan makan.

Dengan fasilitas dan layanan wisata kemping yang sekarang lebih baik, rasanya ini adalah pilihan yang baik untuk berlibur bersama keluarga sekaligus bersantai sambil mengedukasi anak.