Meskipun jamu kian diminati sebagai minuman kekinian, namun masih cukup banyak orang yang belum bisa menikmati jamu layaknya minuman modern lainnya. Persepsi yang keliru tentang minuman herbal ini menjadi salah satu penyebabnya. Itu sebabnya Connie Florencia kemudian menggagas Jamuwell, produk minuman jamu yang dirancang khusus untuk kaum muda saat ini.
Menurut Connie, kiprah Jamuwell sendiri dimulai persis sebelum pandemi Covid-19 dimulai. “Saat itu saya melihat produk minuman jamu yang ready to drink itu masih jarang dan lebih banyak minuman jus,” jelas Connie saat berbincang dengan Goodlife. “Jadi rasanya akan menarik kalau dibuatkan minuman jamu yang kekinian,” tambahnya.
Nama Jamuwell sendiri menurut Connie berasal dari perpaduan kata ‘jamu’ dan ‘well’ yang artinya ‘baik’. Jadi, Jamuwell ingin menyampaikan pesan bahwa konsumsi jamu adalah untuk kebaikan kesehatan.
Konsep ini juga sekaligus menegaskan bahwa Jamuwell tak hanya sekadar menawarkan produksi minuman jamu, namun bahan-bahan yang digunakan untuk proses pembuatan juga harus terjaga secara alami.
Jamu yang Alami
Semua produk Jamuwell dipastikan merupakan minuman jamu yang terbuat dari bahan alami dan tanpa bahan pengawet. “Jamuwell sudah ada campuran gula dan gula inilah yang jadi pengawet alami. Jadi, tidak ada pengawet kimia buatan,” terang Connie.
Jamuwell juga banyak menggunakan kunyit dan jahe sebagai bahan utama dari produknya, karena 2 bahan inilah yang dinilai sebagai bahan dasar jamu yang paling dikenal dan disukai oleh masyarakat indonesia.
Selain itu, Jamuwell juga menggunakan kemasan berupa botol yang berwarna cokelat tua. Sedikit berbeda dengan minuman jamu lain yang biasanya menggunakan botol bening. Tapi pemilihan warna ini juga bukan tanpa alasan. “Warna cokelat ini lebih gelap, jadi sinar matahari tidak gampang tembus supaya jamunya juga lebih awet,” jelas Connie.
Menarik Buat Milenial
Memang tidak mudah untuk menarik minat anak muda agar menyukai minuman jamu. Itu sebabnya Jamuwell juga menyediakan pilihan varian rasa yang kekinian.
Saat ini Jamuwell memiliki 13 varian rasa yang kekinian, yaitu:
- Lemon ginger
- Mango ginger
- Passion fruit ginger
- Pineapple ginger
- Peach ginger
- Lemon turmeric
- Lychee turmeric
- Passion fruit turmeric
- Strawberry turmeric
- Peach turmeric
- Kunyit asam
Varian rasa yang mengambil dari rasa buah-buahan ini menurut Connie adalah untuk menarik minat generasi milenial yang sadar dan peduli akan kesehatan tapi baru ingin coba untuk konsumsi jamu.
Menyiasati pemikiran yang mengatakan bahwa jamu itu pahit, Jamuwell mengeksplor varian-varian rasa yang diminati anak muda.
Selain varian rasa, upaya Jamuwell untuk menarik minat generasi milenial agar menyukai jamu juga didukung oleh kafe Jamuwell yang didesain dengan gaya kekinian. Tak hanya jamu, tempat ini juga menyediakan pilihan kopi bagi para penyuka kopi. Beberapa menu yang disukai disini menurut Connie adalah turmeric latte dan ginger latte.
“Kita juga sediakan minuman berbasis teh dan kopi untuk mereka yang baru mau berkenalan dengan jamu,” terang Connie.
Di masa pandemi, produk Jamuwell juga semakin diminati karena kandungan herbalnya yang membantu kesehatan dan meningkatkan imun. “Bahkan sekarang juga masih banyak yang pesan bukan cuma untuk diminum sendiri, tapi buat hadiah untuk kerabat yang sedang sakit,” terang Connie.
Indonesia adalah rumah bagi bahan-bahan herbal, terutama untuk minuman seperti jamu. Rasanya sudah saatnya bagi kamu untuk lebih mengenal jamu sebagai minuman herbal warisan leluhur. Bila ragu dengan rasanya, Jamuwell memberikan banyak pilihan rasa yang menarik buat kamu nikmati.
Nah, buat kamu yang penasaran dengan produk Jamuwell, kamu bisa memesannya secara online di Instagram @jamuwell atau datang langsung ke kafenya yang berlokasi di Rukan Puri Niaga lantai dasar M8/2A, Puri Indah, Jakarta Barat.
