Selain populer dengan makanannya yang lezat, Jepang juga terkenal dengan gaya hidup sehatnya yang membuat mereka umumnya punya ekspektasi hidup yang lebih lama dibanding negara lain. Gaya hidup termasuk budaya makanannya telah membentuk orang-orang Jepang untuk hidup lebih sehat dan panjang umur.
Hidup sehat dan panjang umur menjadi dambaan semua orang. Sayangnya banyak dari kita yang mengabaikan hal-hal untuk menjaga kesehatan, terutama dari faktor makanan dan pola hidup yang salah. Mulai dari makanan yang tidak bernutrisi hingga kurang istirahat dan konsumsi minuman yang justru membahayakan kesehatan.
Nah, masyarakat Jepang ternyata sangat peduli dengan gaya hidup mereka supaya kesehatan tetap terjaga. Ini telah terbentuk menjadi kultur mereka sehari-hari dan ternyata kamu juga bisa menirunya untuk menjaga kesehatan agar lebih baik lagi.
1. Berhenti makan sebelum kenyang
Dalam istilah Jepang adalah “hara hachi bu” yang artinya makan sampai rasa kenyang 80% saja. Menjaga rasa kenyang tidak sampai benar-benar kenyang bertujuan agar perut masih punya ruang untuk kebutuhan lainnya.
Dengan kenyang yang hanya 80% setiap kamu makan besar, itu artinya kamu juga ikut menjaga asupan yang masuk, seperti kalori yang masuk tidak terlalu banyak sehingga menghindari risiko penimbunan lemak berlebihan.
2. Makan sayuran
Hampir di setiap makanan Jepang selalu menghadirkan sayuran yang diolah dengan berbagai macam teknik dan bumbu. Sayuran memiliki peranan sangat penting dalam mengatur metabolisme pada tubuh.
Sayur-sayuran memiliki banyak nutrisi dan kaya manfaat bagi kesehatan tubuh, seperti kandungan seratnya yang bisa menjaga kesehatan pencernaan, kandungan vitamin dan mineralnya yang bisa menjaga kesehatan organ-organ tubuh dan kandungan senyawa antioksidan yang berguna untuk memperbaiki jaringan sel tubuh yang rusak.
3. Makan dengan wadah kecil
Saat menyantap nasi, umumnya orang Jepang menggunakan mangkuk kecil. Ini artinya mereka membatasi asupan makanan terutama karbohidrat agar tidak berlebihan saat kita makan. Berbeda dengan makan menggunakan piring datar dan lebar yang memungkinkan kamu mengambil nasi sebanyak mungkin dengan lauk yang banyak juga.
Makan dengan wadah kecil bertujuan untuk memastuikan kamu menyantap makanan sesuai dengan kebutuhan tubuh dan tidak berlebihan.
4. Selalu bergerak
Orang Jepang umumnya berjalan kaki dan menggunakan kendaraan umum saat beraktivitas sehari-hari dan tidak mengandalkan kendaraan bermotor hanya untuk jarak dekat seperti yang sering dilakukan masyarakat Indonesia pada umumnya.
Jepang adalah salah satu negara yang penduduknya paling aktif bergerak. Bahkan anak-anak sekolah di Jepang sebagian besar pergi ke sekolah dengan jalan kaki atau naik sepeda dan sangat jarang diantar dengan kendaraan bermotor.
Semakin banyak bergerak, kesehatan tubuh juga akan semakin terjaga. Jantung semakin sehat dan kamu bisa terhindar dari berbagai macam penyakit kardiovaskular.
5. Banyak makan seafood
Jepang adalah salah satu negara dengan tingkat konsumsi makanan laut paling tinggi di dunia. Hampir semua makanan Jepang identik dengan bahan-bahan dari laut, mulai dari segala jenis ikan hingga rumput laut.
Salah satu kandungan nutrisi yang penting dari makanan laut adalah omega-3 yang memiliki banyak manfaat seperti menurunkan tekanan darah, mencegah plak pada pembuluh darah dan menurunkan kolesterol hingga menjaga kesehatan jantung.
6. Minum teh hijau
Jepang terkenal dengan budaya minum teh yang sudah diwariskan turun-temurun. Teh hijau khas Jepang memiliki banyak manfaat seperti melancarkan aliran darah sehingga mengurangi risiko gangguan jantung dan hipertensi.
Teh hijau juga mengandung senyawa antioksidan yang baik untuk memperbaiki jaringan sel yang rusak dan menghindari risiko terbentuknya sel kanker.
7. Berendam air panas
Berendam air panas atau onsen sangat populer di Jepang. Banyak masyarakat Jepang melakukan onsen sepulang kerja untuk relaksasi tubuh yang lelah setelah kerja seharian. Berendam di air panas alami bisa berguna untuk melancarkan aliran darah dan melemaskan otot yang tegang dan kaku karena kelelahan.
8. Minim minyak goreng
Tidak banyak makanan Jepang yang dimasak dengan cara deep fried atau digoreng dalam minyak panas dalam jumlah yang banyak. Masakan Jepang justru banyak mengandalkan hidangan segar yang asmi mentah untuk menjaga nutrisinya tetap baik. Atau setidaknya dimasak dengan direbus.
Beberapa jenis makanan Jepang seperti tempura memang dimasak dengan digoreng namun menggorengnya pun juga dengan minyak yang berkualitas sangat baik dan tidak mengandalkan minyak bekas.
Minyak goreng berdampak pada terganggunya proses pencernaan. Makanan yang digoreng umumnya akan susah dicerna oleh perut dan kalorinya juga sangat tinggi.
Ada banyak cara untuk hidup sehat. Salah satunya adalah dengan mencontoh gaya hidup sehat orang Jepang. Kamu bisa memulainya dengan mencontoh beberapa kebiasaan diatas sebagai langkah awal dari pola hidup sehat kamu.
