Dengan Wisata Medis, Bisa Tetap Traveling Walaupun Sedang Pengobatan

Indonesia

Kita mungkin sudah sering melakukan kunjungan untuk berwisata dengan tujuan liburan semata. Namun yang lebih unik, saat ini ada tren baru yang disebut dengan Wisata Medis. Bukan hanya baik untuk kesehatan fisik, tetapi juga kesehatan mental kita. Sahabat Goodlife pernah mendengar istilah ini? Yuk, simak artikelnya sampai tuntas.

Apa Itu Wisata Medis?

Sebenarnya, wisata medis sudah ada sejak lama. Nama lain dari wisata medis adalah medical tourism atau medical travel, dimana menawarkan sebuah paket wisata yang memfokuskan pada kesehatan kita. Seperti untuk pemeriksaan kesehatan atau saat ingin pergi berobat dengan arahan khusus.

Wisata medis pun bisa dilakukan di dalam atau di luar negeri. Jika sudah beda negara, kebanyakan orang pasti akan ditemani dengan kerabat atau keluarganya. Maka dari itu, hal tersebut dianggap sebagai peluang pariwisata pada mulanya. Selain mengurus proses pengobatan di rumah sakit rujukan, agen wisata medis juga mendampingi pasien dalam menyiapkan rencana perjalanan, transportasi, hingga akomodasi di tempat tujuan.

Seorang Senior Manager Business Development Sunway Medical Centre pernah berkata bahwa “Medical tourism itu menjadi gaya hidup baru untuk memupus anggapan, kalau sakit itu menyedihkan. Penyembuhan itu justru datang dari aktivitas menyenangkan dan didukung juga oleh teknologi kedokteran yang sangat canggih. Dengan konsep inilah harapan untuk sembuh bisa lebih besar.”

Sama halnya seperti perjalanan pada umumnya, wisata medis memilih satu rumah sakit dengan pelayanan terbaik. Sekaligus juga disana memiliki lokasi strategis untuk traveling. Jadi selain berusaha agar sehat, kita bisa tetap enjoy meluangkan waktunya berjalan-jalan di mal, memburu kuliner, atau memilih hotel ternyaman yang dekat dengan lokasi rumah sakit.

Wisata Medis Saat Pandemi

Selama pandemi, banyak orang yang takut melakukan kunjungan ke rumah sakit supaya tidak terpapar virus. Dari masalah tadi, wisata medis dapat menjadi peluang seusai pandemi lantaran bisa menghapus stigma menakutkan tersebut.

Masyarakat Indonesia sendiri selama ini sudah melakukan wisata medis ke beberapa tempat di luar negeri. Ketika kondisi yang tidak memungkinkan saat ini, wisata medis dinilai dapat menjadi tren dan peluang di dunia kesehatan seusai pandemi berakhir. Masyarakat yang sudah terbiasa memperhatikan kesehatannya selama pandemi, akan terus berlanjut walaupun jika situasi telah kembali normal.

Rekomendasi Negara Untuk Wisata Medis

Negara-negara di Asia sudah menjadi pusat wisata medis sejak tahun 2000-an. Sehingga tidak heran jika beberapa negara di Asia selalu dipadati oleh para wisatawan asing. Nah, beberapa tempat berikut bisa dijadikan destinasi ketika kamu ingin mencoba wisata medis seusai pandemi. Bisa disesuaikan dengan kebutuhan dan keperluan masing-masing Sahabat Goodlife, yah.

  1. Korea Selatan
Korea

Siapa yang tak kenal dengan negara satu ini? Negara yang terkenal dengan KPOP dan K-Drama nya, juga memiliki standar medis yang tinggi namun dengan biaya pengobatan yang relatif terjangkau.

Selain itu, Korea Selatan juga menjadi salah satu destinasi favorit untuk melakukan operasi plastik. Selain karena hasilnya yang terkenal memukau, negeri gingseng ini punya teknologi medis yang cukup handal untuk urusan operasi plastik mereka.

  1. Thailand
Thailand

Thailand cocok dijadikan rekomendasi wisata medis karena tak kalah dengan negara-negara lainnya. Bahkan dalam masalah operasi plastik, Thailand juga memiliki tenaga ahli yang serupa dengan Korea Selatan.

Disana juga terdapat salah satu rumah sakit terbaik di dunia yaitu Bumrungrad International Hospital. Selain desain interiornya yang mirip dengan hotel berkelas, pelayanan para dokter yang sudah mengikuti prosedur internasional pun membuat tempat ini banyak digemari.

  1. Jepang
Jepang

Selain terkenal dengan destinasi wisata tradisional dan modern untuk pecinta animasi dan game, dari sisi medis pun Jepang memiliki ketepatan dalam mendiagnosa suatu penyakit. Semua didukung dengan perkembangan teknologi yang senantiasa mutakhir dan para dokter yang kaya akan pengalaman.

  1. Singapura
Singapura

Singapura memiliki teknologi canggih dan pelayanan yang bagus di bidang kesehatan. Sehingga, hal ini membuat para pendatang untuk melakukan pengobatan. Banyak juga warga Indonesia yang lebih memilih berwisata medis ke Singapura karena reputasinya.

  1. Malaysia
Malaysia

Malaysia merupakan negara yang letaknya tidak jauh dan bertetangga dengan Indonesia. Nilai tukar mata uang yang rendah terhadap Indonesia, membuat Malaysia pun menjadi incaran untuk melakukan pengobatan.

Malaysia memiliki keistimewaan jika dibandingkan dengan pengobatan luar negeri yaitu terletak pada pelayanan tipe kamar untuk pasien. Disana, pasien tetap mendapatkan pelayanan yang sama meskipun kamu memesan kamar yang berbeda-beda tarifnya. Hal tersebut disebabkan karena ada aturan ketat yang dikeluarkan pemerintah Malaysia, dalam mengatur tarif pelayanan dokter yang sama.

  1. Indonesia

Terakhir yang tak kalah mutakhir, Sahabat Goodlife bisa juga eksplor wisata medis tanah air. Nusa Tenggara Barat (NTB) ingin menjadi destinasi pertama di Indonesia untuk wisata medis ini. Sama halnya dengan Bali, kepulauan terkenal yang menjadi destinasi wisata di NTB adalah Lombok. Selain menawarkan panorama alamnya yang indah, kesiapan pelayanan medis pada rumah sakit disana pun sudah sangat mendukung. Keunggulan lainnya terletak dari pengobatan herbal Indonesia, seperti jamu yang berkhasiat tinggi serta aman tanpa campuran bahan kimia. (Ayu Fauziah)