Teh putih memang tidak sepopuler teh hitam, teh hijau, atau jenis teh lainnya. Namun manfaat teh putih bagi kesehatan tak kalah dari semua jenis teh. Kandungan antioksidan teh putih bahkan tertinggi dibanding jenis teh lainnya.
Teh putih memang masih asing kedengarannya di telinga. Wajar saja karena teh putih memang jenis teh yang terbilang langka dan mahal harganya.
Teh putih sebenarnya diambil dari tanaman yang sama dengan jenis teh lainnya, yaitu Camellia sinensis. Namun untuk membuat teh putih, daun yang diambil hanya helaian pucuk daun yang masih sangat muda, dan bahkan belum mekar, yang masih diselaputi rambut halus berwarna putih perak.
Selaput berwarna putih perak inilah yang kemudian setelah mengering akan berubah warna menjadi putih.
Selain bagian daun yang dipetik berbeda, perbedaan teh putih dengan jenis teh lainnya juga terletak pada proses pembuatannya.
Teh jenis lain mengalami beberapa tahap pemrosesan seperti pelayuan, penggilingan, oksidasi, hingga pengeringan, di mana selama proses tersebut, daun teh akan kehilangan senyawa alaminya serta kandungan antioksidannya.
Sementara itu, teh putih diproses secara alami dan minimal, yaitu hanya melalui pelayuan dan pengeringan dengan bantuan angin dan sinar matahari pegunungan segera setelah proses pemetikan dilakukan.
Dari segi rasa, teh putih lebih manis dan lebih ringan dibanding teh hijau. Saat diseduh, teh putih berwarna putih hingga kuning pucat.
Karena hanya menggunakan pucuk teh, kandungan antioksidan teh putih menjadi yang tertinggi dibanding jenis teh lainnya.
Manfaat Teh Putih Bagi Kesehatan
1. Membantu mencegah kanker
Penelitian menunjukkan bahwa kuncup daun teh mengandung lebih banyak polifenol dibanding daun yang lebih tua.
Kandungan polifenol yang tinggi inilah membuat teh putih bisa melawan radikal bebas atau biasa dikenal dengan stress oksidatif, yang menjadi salah satu pencetus terjadinya kanker.
2. Menjaga Kesehatan Jantung
Senyawa aktif katekin pada teh putih menunjukkan efek yang bagus pada zat pembeku darah sehingga dapat mencegah sel darah menggumpal.
Mengonsumsi teh putih secara rutin bisa mencegah pengerasan dan penyempitan pembuluh darah sehingga aliran darah ke jantung menjadi lancar. Pada akhirnya kesehatan jantung pun bisa terjaga.
3. Mencegah stroke
Senyawa katekin bisa mencegah sel darah menggumpal sehingga dapat melancarkan aliran pada pembuluh darah, meningkatkan ketahanan pembuluh darah, serta mencegah terjadinya stroke.
4. Tekanan darah
Kandungan alami pada teh putih bisa mengencerkan darah dan memperbaiki fungsi arteri sehingga bisa membantu menurunkan tekanan darah.
5. Membantu mengeluarkan racun dari dalam tubuh
Polifenol dalam teh putih adalah filter alami terhadap radiasi sinar ultra violet dan dapat membantu mengeluarkan racun (toksin) dalam tubuh.
6. Membantu menurunkan berat badan
Ekstrak teh putih mampu merangsang pemecahan lemak dan mencegah pembentukan sel lemak baru sehingga bisa membantu menurunkan berat badan dengan membakar lemak lebih banyak.
7. Menjaga kesehatan mulut dan gigi
Kombinasi senyawa polifenol dan tanin di dalam teh putih mampu membantu menghambat pertumbuhan beberapa macam bakteri yang ada di mulut dan gigi.
Jika sebelumnya teh putih yang beredar di pasaran adalah produk impor dari Tiongkok dan Taiwan, kini beberapa perkebunan teh di Indonesia, terutama di Jawa Barat mulai memproduksi teh putih.
Minum secangkir teh putih satu kali setiap hari untuk dapat merasakan manfaatnya bagi kesehatan. Pastikan untuk tidak menambahkan pemanis tambahan ke dalam cangkir agar minuman teh putih tetap menyehatkan.
