Saluran Cerna yang Baik, Bantu Tingkatkan Sistem Imunitas

dr.-Yohannessa-Wulandari,-M.-Gizi,-SpGK

Sahabat Goodlife, sudah siap kan hadapi New Normal? Selain tetap menjaga kebersihan diri dengan rajin cuci tangan, menjaga jarak, dan memakai masker, jangan lupa untuk meningkat sistem imunitas tubuh ya. Karena imunitas tubuh yang baik bisa menangkal berbagai penyakit. Hal itu seperti yang dijelaskan oleh dr. Yohannessa Wulandari, M. Gizi, SpGK saat Instagram Live Talk bersama @rscarolusjakarta dan @nessa.dr.

“Menjaga imunitas tubuh bisa diperoleh dari asupan makanan yang seimbang. Artinya tetap makan karbohidrat sebagai sumber energi, protein seperti daging, ikan, atau telur untuk meningkatkan imunitas tubuh dan jangan lupa asupan buah dan sayur yang seimbang,” kata dokter yang akrab disapa Nessa ini.

Jika dengan asupan gizi seimbang tersebut kesehatan tubuh sudah maksimal, Nessa tidak menganjurkan untuk menambah dengan multivitamin atau suplemen pada kondisi normal. Namun di kala pandemi, tubuh kita memerlukan vitamin dan mineral yang lebih untuk dapat meningkatkan imunitas, yang seringkali sulit diperoleh dari makanan sehari-hari, oleh karena itu dapat ditambahkan dari suplemen, namun harus dikonsultasikan dahulu dengan dokter agar tidak berlebihan. 

“Misalnya setelah makan gizi seimbang, badan kita tidak ada keluhan, ya berarti belum perlu menambah dengan asupan suplemen. Kalaupun mau menambah dengan multivitamin dan suplemen, sebaiknya harus dikonsultasikan dulu dengan dokter.”

Bagi yang memiliki keluhan sakit lambung, Nessa menyarankan untuk memilih sayuran yang tidak memproduksi gas terlalu tinggi.

Beberapa sayuran secara alami memproduksi gas sehingga membuat lambung terasa begah, seperti kol dan umbi-umbian. Nah, sebaiknya dihindari. Sementara jika khawatir lambung terasa perih usai makan buah-buahan yang mengandung vitamin A dan C, sebaiknya dikonsumsi setelah makan.

Nessa

Nessa juga menjawab beberapa pertanyaan yang masuk, seperti tentang bagaimana cara menjaga imunitas tubuh anak yang picky eater. Menurut Nessa, orang tua pasti yang paling tahu makanan apa yang paling disukai anaknya yang picky eater atau makanan yang membuat anaknya alergi.

“Jadi berikanlah anak makanan yang dia tidak alergi. Misalnya kalau anak alergi ikan, bisa diganti dengan daging atau ayam. Kalau anak picky eater dengan jenis makanan tertentu, berikanlah jenis makanan yang ia suka. Tentu sebaiknya berikan makanan dari bahan alami dan banyak mengandung protein serta lemak, karena pada fase ini, anak membutuhkan terutama kedua zat gizi tersebut untuk membantu tumbuh kembangnya. Jika orang tua merasa perlu memberikan anak imun booster atau multivitamin, sebaiknya konsultasikan pada dokter terlebih dahulu karena tidak sembarang imun booster bisa diberikan pada anak, apalagi untuk (konsumsi) jangka waktu yang lama,” jelas Nessa.

Lalu bagaimana jika anak setiap hari diberikan 2 butir telur rebus? Apakah tidak ada efek sampingnya?

“Telur rebus adalah salah satu sumber protein jadi tidak masalah jika setiap hari anak diberikan makanan tersebut sepanjang dia tidak alergi. Tidak perlu khawatir soal kolesterol dari kuning telur karena anak-anak dan orang dewasa berbeda. Untuk pertumbuhan otak dan tumbuh kembangnya, anak-anak masih memerlukan lemak dan kolesterol jadi sebaiknya tidak membatasi konsumsi lemak dan protein.”

Nah pertanyaan berikutnya, mungkin sama dengan yang Sahabat Goodlife alami nih, yaitu soal nilai gizi dan mengkonsumsi frozen food selama masa Pembatasan Sosial Berskala Besar (PSBB). Frozen food memang menggoda karena selain praktis disiapkan, enak dan juga mudah didapat di supermarket.

“Tapi kita harus selalu prioritaskan makanan yang alami, yang kita olah sendiri sehingga kita tahu kebersihannya, kandungan nutrisinya dan fresh. Mungkin frozen food bisa dijadikan alternatif stok makanan di rumah selama PSBB tapi sebaiknya seimbang antara konsumsi makanan alami dan frozen. Misalnya salah satu lauknya frozen food tapi kita tetap makan sayuran yang kita masak sendiri. Karena kandungan nutrisinya pasti jelas berbeda antara makanan fresh dan frozen food,” saran Nessa.

Nessa menyarankan untuk menjaga daya tahan tubuh sebaiknya buah-buahan yang berwarna oranye atau merah. “Karena buah-buahan berwarna terang kaya kandungan vitamin C yang bagus untuk meningkatkan daya tahan tubuh.”

Selain asupan gizi seimbang, ternyata menjaga kesehatan pencernaan juga sangat membantu meningkatkan daya tahan tubuh terhadap serangan penyakit, misalnya seperti terpapar Virus Covid-19.

Yang paling jelas adalah untuk menangkal (paparan penyakit) adalah sistem imun kita. Sistem imun kita itu salah satunya memang ada di usus, di saluran cerna ada antibodi. Nah dengan saluran cerna yang baik, memang membantu meningkatkan sistem imunitas. Jadi meningkatkan imunitas itu banyak sekali caranya, nggak hanya kita konsumsi gizi seimbang atau tambahan suplemen tapi juga menjaga integritas dari usus dan integritas saluran cerna.

Nessa

Sahabat Goodlife bisa menjaga kesehatan saluran cerna, salah satunya dengan makanan yang kaya akan serat.