Pilates menjadi salah satu olahraga yang populer selama pandemi ini. Banyak kelas virtual yang digelar agar pecinta hidup sehat bisa melakukan pilates dari rumah. Dengan gerakan yang sepintas mirip dengan gerakan yoga, apa saja kelebihan pilates dan manfaatnya bagi kesehatan?
Pilates pertama kali dikenalkan oleh Joseph Pilates (1880-1967) di pertengahan tahun 1920-an. Gerakan dalam pilates sepintas memang terlihat mirip dengan gerakan yoga. Yang jadi perbedaan sebetulnya adalah tujuan akhir dari aktivitas ini. Pilates lebih fokus pada stamina dan kekuatan fisik. Sedangkan yoga lebih berfokus pada unsur kelenturan tubuh dan pengelolaan stress.
Yoga juga sudah ada sejak berabad-abad silam di India dan terus dikembangkan hingga sekarang. Unsur meditasi dan spiritual cukup banyak mempengaruhi gerakan yoga dari awal. Sedangkan pilates baru diperkenalkan di abad-20 dengan tujuan awal untuk rehabilitasi dan penguatan fisik melalui pengendalian otot inti.
Yoga juga umumnya membutuhkan lebih sedikit peralatan dibanding pilates. Kalau biasanya kamu cuma butuh matras (yoga mat) saja untuk melakukan yoga, pilates kadang butuh peralatan lebih banyak, seperti pilates ball, pilates ring dan resistance band untuk memperkuat otot, keseimbangan, peregangan, serta pembentukan postur tubuh.
Gerakan pilates mencakup sejumlah latihan dan peregangan. Setiap gerakan dilakukan dengan memperhatikan teknik pernapasan yang tepat serta kontrol otot inti. Gerakan pilates juga berfokus pada pengencangan dan pembentukan tubuh.
Berikut ini beberapa manfaat olahraga pilates bagi kesehatan tubuh:
Meningkatkan kekuatan otot inti tubuh
Gerakan pilates banyak melibatkan latihan perut yang membantu meningkatkan otot inti tubuh. Otot inti tubuh adalah otot-otot yang menopang punggung, perut hingga panggul. Dengan kata lain, otot inti tubuh inilah yang menunjang semua gerakan kamu sehari-hari.
Ketika otot inti tubuh kuat, kerangka tubuh ditopang dengan sangat baik maka kamu lebih bebas aktif bergerak, otot dan persendian bisa melakukan tugasnya dengan baik tanpa rasa sakit.
Memperbaiki postur tubuh
Tanpa kita sadari, kebiasaan buruk seperti membungkuk ketika menulis atau bermain gadget menyebabkan sakit punggung, sakit leher hingga sakit kepala. Hal itu karena perkembangan otot menjadi tidak seimbang, di mana beberapa otot menjadi lebih lemah dibanding yang lainnya.
Pilates bisa membantu memperkuat otot-otot yang kurang berkembang tadi, sekaligus memperbaiki postur tubuh menjadi lebih baik lagi.
Meningkatkan sirkulasi darah
Selain memperkuat otot inti tubuh, pilates juga meningkatkan fleksibilitas tubuh. Semakin fleksibel tubuh, semakin baik sirkulasi darah kamu karena darah dapat mengalir lebih bebas ke seluruh tubuh.
Sirkulasi darah yang lancar akan membantu meningkatkan pertumbuhan sel, fungsi organ, dan memelihara kulit agar lebih sehat.
Meningkatkan kinerja otak
Sebuah penelitian yang dilakukan oleh para ilmuwan di Tiongkok pada 2021 menemukan perubahan aktivitas otak selama latihan pilates. Mereka menemukan peningkatan kekuatan gelombang alfa otak setelah 10 minggu mengikuti pelatihan pilates. Gelombang alfa adalah gelombang yang mendominasi otak saat orang istirahat dan membuat pikiran lebih tenang.
Peningkatan kekuatan gelombang alfa otak ini juga bisa berperan dalam kemampuan untuk berpikir dan memecahkan masalah. Meski harus dilakukan penelitian lebih jauh, namun peneliti menyarankan pelatihan pilates untuk membantu orang dengan penyakit degeneratif otak dan disfungsi kognitif yang mempengaruhi pembelajaran, memori, dan pemikiran.
Meningkatkan kualitas kehidupan seks
Beberapa gerakan pilates ada yang serupa dengan latihan senam kegel yang memperkuat otot-otot dasar panggul. Otot panggul yang kuat dapat meningkatkan kualitas kehidupan seks kamu. Selain itu, latihan yang melibatkan otot panggul juga sangat bermanfaat bagi kekuatan dan fleksibilitas rahim, kandung kemih, usus kecil, dan rectum.
Perut lebih ramping
Selain memperkuat otot inti tubuh, banyak gerakan pilates yang melatih otot-otot di sekitar perut. Itu sebabnya, banyak juga orang melakukan pilates dengan tujuan untuk memiliki perut yang lebih ramping atau bahkan sebagai pendukung untuk punya perut six pack.
Meningkatkan stamina
Pilates bisa meningkatkan kardiorespirasi, yaitu kemampuan tubuh untuk melakukan aktivitas fisik yang intens dan berkesinambungan. dengan kata lain, stamina tubuh akan meningkatkan jika melakukan pilates secara teratur dan berulang.
Jika situasi belum memungkinkan Sahabat Goodlife untuk ikut kelas pilates di studio senam, saat ini sudah banyak kelas online yang menyediakan latihan pilates secara virtual. Kamu juga bisa menemukan video di Youtube untuk berbagai tingkatan level pilates yang bisa kamu ikuti.
