6 Hal Soal Introvert yang Ternyata Cuma Mitos

mental health

Banyak orang menyisipkan istilah introvert dan extrovert dalam menilai kepribadian diri sendiri atau orang lain. Namun banyak orang tidak paham benar seperti apa sebetulnya karakter dari sifat-sifat ini.

Extrovert dan introvert adalah dua istilah yang sudah sering kita dengar ketika membicarakan tentang tipe kepribadian seseorang. Orang extrovert umumnya dipandang sebagai seseorang yang mudah dan suka bergaul dengan orang lain, sedangkan introvert adalah kebalikan dari extrovert.

Introvert sendiri sering disalahartikan dengan hal-hal yang kurang positif akibat banyaknya mitos seputar sifat yang satu ini. Apa saja mitos-mitos tersebut?

1. Orang introvert adalah orang pemalu

Pemalu paling sering dikaitkan dengan perilaku dasar orang introvert, padahal hal ini tidaklah benar. 

Malu adalah sebuah sifat atau perilaku yang diperoleh dari takut akan pandangan buruk dari orang lain dan juga efek dari rasa tidak nyaman, gugup, ataupun takut pada suatu situasi sosial yang melibatkan interaksi.

Sedangkan introversi adalah motivasi atau ciri-ciri psikologis bawaan, di mana seseorang lebih memilih untuk berada pada lingkungan yang tenang dan minim akan interaksi.

kerja
Introvert lebih memilih situasi yang tenang dan minim interaksi sosial (Foto: Pexels)

2. Orang introvert adalah orang yang pendiam

Orang pendiam sering dicap sebagai orang introvert. Namun, sebenarnya orang introvert juga bisa menjadi sangat talkative pada situasi dan lingkungan yang tepat. Introvert dapat menjadi “cerewet” bila lingkungan dan orang-orang di sekitarnya mengadakan percakapan yang imbang, menarik, dan tidak mengecilkan lawan bicaranya.

Introvert sangat selektif pada lawan bicara, sehingga banyak orang mengira introvert adalah pendiam. Padahal bila menemukan lawan bicara yang dianggapnya sepadan, introvert akan lebih banyak bicara dan bahkan menjadi dominan dan percaya diri dalam pembicaraannya.

3. Orang introvert adalah orang yang anti-sosial dan tidak menyukai keramaian

Kaum introvert memang lebih menikmati suasana kesendirian daripada kaum ekstrovert. Tapi hal ini tidak berarti orang yang introvert tidak menginginkan atau benar-benar menghindari interaksi sosial dan mereka juga tidak sombong atau tidak peduli dengan sesamanya.

Orang introvert lebih memilih untuk mengamati lingkungan sekitar atau bergumul dengan pikirannya sendiri. Selain itu, mereka juga lebih menyukai interaksi dengan satu orang saja di saat yang bersamaan, karena mereka umumnya lebih menyukai kualitas dari waktu bersama dan hubungan yang terbentuk. Hal ini biasanya membuat orang introvert memiliki hubungan persahabatan dengan seseorang dengan jangka waktu yang sangat lama, daripada punya banyak teman namun hanya dalam waktu singkat.

4. Orang introvert lebih pintar dan kreatif

Banyak tokoh-tokoh terkenal dan jenius di dunia seperti Albert Einstein, Marcel Proust, dan Charles Darwin diduga adalah orang introvert. Berdasarkan Jonathan Rauch pada artikel Caring For Your Introvert pada The Atlantic, orang-orang introvert disebut sebagai orang yang lebih pintar, pandai merefleksikan diri, mandiri, berkepala dingin, lembut, dan juga sensitif.

Faktanya, menjadi seorang introvert tidak berarti orang tersebut otomatis adalah orang yang cerdas. Tetap diperlukan perjuangan dan usaha untuk mencapai hal tersebut. Terdapat juga banyak orang ekstrovert yang juga pandai dan kreatif.

kerja 4 hari
Meskipun banyak tokoh orang pintar adalah introvert, namun kepintaran itu tetap harus diraih dengan usaha keras (Foto: Pexels)

5. Orang introvert tidak dapat memimpin atau berbicara dengan baik

Faktanya, banyak tokoh penting dan pemimpin dunia seperti Bill Gates, Abraham Lincoln, Mahatma Gandhi memiliki sifat introvert dan tetap mampu memimpin dan berbicara di depan umum dengan pengaruh yang besar dengan baik. 

Orang introvert biasanya membutuhkan persiapan yang mendetail dan fokus sebelum melakukan public speaking. Hal ini juga membuat mereka mampu berbicara dengan baik dan lancar. Selain itu, tidak ada keterkaitan khusus antara kemampuan komunikasi sosial seseorang dengan sifat introvert. 

6. Introvert adalah kepribadian yang negatif

Karena sering diasosiasikan dengan sifat pemalu, pendiam, dan tidak menyukai keramaian, introvert sering dipandang sebagai kepribadian yang negatif. Namun seperti yang telah dibahas sebelumnya, hal tersebut hanyalah mitos dan tidak benar adanya. Memang orang introvert cenderung lebih menyukai waktu sendiri dan asyik dengan pikirannya sendiri, tapi mereka juga masih menyukai sosialisasi walau dengan cara yang berbeda. 

Buat kamu yang introvert, atau memiliki teman yang introvert, ini mungkin bisa jadi informasi berguna dalam hubungan sosial. Introvert pada dasarnya hanya membutuhkan cara tersendiri untuk bersosialisasi , jadi tidak perlu dihindari atau dicap dengan stigma negatif.