Salah satu faktor yang memengaruhi kecerdasan anak adalah dari gen atau keturunan. Meski begitu, faktor lain pun dapat membantu meningkatkan fungsi otak pada anak. Seperti tips berikut ini yang bisa orangtua upayakan agar otak anak tumbuh secara maksimal.
Setiap orangtua pasti menginginkan anaknya tumbuh sehat dan pintar. Otak anak-anak khususnya 0-5 tahun dikenal sebagai golden age. Masa golden age adalah masa emas, yang merupakan periode penting dalam masa perkembangan anak.
Fase ini penting untuk diperhatikan oleh orang tua karena pada fase ini pertumbuhan anak berkembang begitu pesat. Penelitian mengatakan sekitar 50% kecerdasan orang dewasa mulai terbentuk di usia 4 tahun.
Meskipun otak terus berkembang dan berubah menjadi dewasa, masa golden age dapat menjadi landasan yang menentukan untuk kecerdasan selanjutnya. Oleh karena setiap orang tua menginginkan anak-anaknya tumbuh sehat dan cerdas, berbagai cara diupayakan agar fungsi otak anak menjadi maksimal.
Perlu diketahui, otak berkembang bergantung pada banyak faktor, seperti:
– Gen atau keturunan
– Nutrisi yang tepat dimulai pada kehamilan
– Paparan racun atau infeksi
– Pola pengasuhan
– Lingkungan dan pengalaman hidup
Tips Tingkatkan Fungsi Otak
Berikut ini tips untuk mendorong perkembangan dan fungsi otak anak agar maksimal, yang bisa orang tua lakukan sehari-hari.
1. Nutrisi yang baik
Memberikan makanan sehat dan bergizi seimbang serta membatasi makanan olahan dan junk food sejak dini bisa membantu anak-anak tumbuh dan berkembang secara maksimal, termasuk fungsi otaknya. Beberapa makanan yang banyak dianjurkan untuk bisa merangsang fungsi otak antara lain ikan, kacang-kacangan, biji-bijian, serta buah-buahan.
2. Mengajak bicara
Mengajak anak berbicara bisa dimulai sejak anak lahir. Ceritakan saja apa yang kamu lakukan pada bayi, misalnya ‘ibu ganti popok kamu ya supaya kamu nyaman’, melontarkan pujian ‘ah kamu bayi yang manis’ atau sekadar menanggapi seruan bayi dengan nada gembira. Jangan lupa untuk menunjukkan ekspresi yang riang dan bahagia. Bayi akan menyerap semua bunyi bahasa yang dia dengar karena area otak yang bertanggung jawab memahami ucapan dan menghasilkan bahasa membutuhkan rangsangan dari lingkungan sekitarnya.
3. Mengajak anak bermain
Luangkan waktu untuk terlibat mengajak anak bermain. Bermain adalah cara yang bagus untuk membantu perkembangan otak bayi dan balita. Untuk bayi, permainan sederhana seperti cilukba, memegang mainan dengan variasi tekstur dan ukuran juga berdampak positif pada perkembangan fungsi otak anak.
Sementara itu, untuk anak yang lebih besar, orang tua bisa mengajak anak permainan yang bisa meningkatkan memori otak seperti menabak kata dan gambar, kartu edukatif, atau menyusun balok. Semua mainan itu bisa menumbuhkan imajinasi dan kreativitas.
4. Bernyanyi dan mengenalkan musik
Anak tidak akan perduli suara kamu bagus atau tidak, yang terpenting adalah kamu mengajaknya bernyanyi bersama. Bernyanyi bersama akan membuat quality time kamu dan anak terbangun, bersenang-senang betsama dan itu akan membantu pertumbuhan otak anak.
Untuk anak yang lebih besar, kamu bisa mengenalkan musik sejak dini. Misalnya dengan membiarkan anak memainkan tuts piano, membatu menggerakan tangannya di atas senar gitar hingga keluar suara, atau memutarkan lagu-lagu.
5. Membacakan buku
Sebenarnya tak hanya buku cerita, kamu juga bisa mengenalkan buku berbagai genre sejak dini pada anak. Membacakan buku untuk anak, bisa dilakukan kapan saja, tidak hanya menjelang waktu tidur.
Membacakan buku untuk anak bisa mengembangkan minat mereka terhadap buku, meningkatkan perspektif dan keterampilan belajar anak serta melatih anak mengingat informasi untuk waktu yang lama.
Jangan lupa bertanya pada si kecil tentang reaksinya terhadap cerita yang baru saja dibacakan.
Ada banyak cara yang bisa orang tua lakukan untuk membantu, mendorong, dan mendukung perkembangan otak anak. Aktivitas kecil dan sederhana yang biasa dilakukan di rumahpun bisa membantu meningkatkan fungsi otak anak.