Sering Tidur dengan Mulut Terbuka? Waspadai Bahayanya

Sebagian orang menganggap bahwa tidur dengan mulut terbuka artinya kita tertidur sangat nyenyak dan sangat menikmatinya. Padahal ini keliru dan ada bahaya yang harus diwaspadai saat kondisi ini terjadi.

Tidur dengan mulut terbuka bisa terjadi pada siapa saja dan tanpa disadari kondisi ini juga bisa menjadi suatu kebiasaan buruk. Sepintas memang tidur dengan kondisi seperti ini terutama di fasilitas umum, seperti bus, kereta api atau pesawat terbang kadang kurang nyaman dilihat. Namun, yang harus jadi perhatian adalah tidur dengan mulut terbuka ternyata juga berbahaya bagi kesehatan.

Penyebab kondisi ini juga beragam, tapi pada umumnya disebabkan oleh posisi tidur yang kurang baik. Contohnya adalah saat tidur dalam posisi duduk sambil merebahkan kepala ke belakang, sangat memungkinkan mulut kamu untuk terbuka saat tertidur pulas. Itu sebabnya kondisi ini sering dialami oleh orang yang tertidur di kendaraan umum.

Penyebab lain dari tidur dengan mulut terbuka adalah hidung tersumbat, gangguan pernafasan, dan sleep apnea atau gangguan tidur yang menyebabkan nafas terhenti beberapa detik saja saat tertidur pulas.

Sponsored Links

Dampak Buruk Tidur dengan Mulut Terbuka

Meskipun sering dianggap sepele, namun kondisi ini sebetulnya juga punya dampak buruk buat kesehatan bila didiamkan terus. Beberapa diantaranya adalah:

Keringnya tenggorokan

Sebetulnya tak hanya tenggorokan, tapi juga area mulut. Ini sangat lazim terjadi pada orang yang tidur dengan mulut terbuka karena terjadi penguapan pada jaringan lunak yang melapisi mulut hingga tenggorokan. Akibatnya kamu berisiko mengalami suara serak di pagi hari.

Masalah pada gigi

Masih berhubungan dengan masalah mulut yang kering, jika kondisi ini berlanjut maka akan mengganggu kesehatan gigi yaitu terjadinya infeksi pada jaringan penyangga gigi atau karies gigi (proses pembusukan yang berakibat rusaknya email gigi)

Kebiasaan tidur dengan mulut terbuka bisa berakibat rusaknya gigi. (Foto: pexles.com)

Masalah bau mulut

Terbukanya mulut saat tertidur membuat udara kotor bisa begitu saja memasuki rongga mulut tanpa tersaring apapun. Bila terjadi terus-menerus, maka akan membuka peluang buat pertumbuhan bakteri di dalam mulut yang bisa berakibat bau tak sedap pada mulut.

Tersedak

Memang terdengar biasa saja dan tidak berbahaya. Tapi tersedak di saat kamu tertidur pulas tentu akan sangat mengganggu dan mengurangi kualitas tidur kamu. Tersedak dalam kondisi ini bisa terjadi karena air liur atau ada serangga yang tiba-tiba masuk. Tentu ini sangat mengganggu, bukan?

Cegah Tidur dengan Mulut Terbuka Saat Tertidur Pulas

Secara umum, tidur dengan mulut terbuka apalagi di tempat umum juga tak enak kalau dilihat orang lain. Untuk itu, ikuti beberapa cara berikut untuk mencegahnya:

Perbaiki posisi tidur

Salah posisi saat tidur biasanya menjadi penyebab utama kamu tidur dengan mulut terbuka. Segera perbaiki posisi tidur. Bila sedang berada di kendaraan umum, kamu bisa menggunakan bantal leher yang praktis untuk dibawa bepergian.

Kurangi berat badan

Apa hubungannya dengan berat badan? Kelebihan berat badan atau obesitas ternyata bisa menghimpit saluran pernapasan saat kita tertidur dan berakibat mulut terbuka untuk mencari asupan oksigen yang lebih banyak. Dengan mengurangi berat badan kamu bisa terhindar dari masalah ini.

Menutup mulut dengan masker

Nah, bila kamu merasa cemas akan tertidur dengan mulut terbuka di kendaraan umum, kamu bisa mengatasinya dengan menggunakan masker. Memang ini bukan solusi untuk mencegah mulut terbuka, namun setidaknya mulut kamu dalam kondisi tertutup masker kalau secara tak sadar kamu tertidur dan membuka mulut.

Tertidur memang membuat kita tidak sadar kalau sewaktu-waktu kita membuka mulut. Namun setidaknya dengan mengetahui dampak buruknya kita bisa mencegahnya dengan beberapa tindakan sederhana. Lagipula, tidur dengan cara yang lebih sehat juga akan meningkatkan kualitas istirahat kita.

Visited 66 times, 1 visit(s) today