Diabetes menjadi salah satu penyakit yang menyerang banyak orang di hampir semua usia. Gaya hidup yang salah dari awal sering dianggap sebagai penyebabnya. Lalu, apa yang harus kita lakukan saat kita terdiagnosa penyakit ini?
Nama penyakit diabetes pasti sudah tidak asing lagi terdengar di telinga kita. Diabetes merupakan penyakit yang diderita seseorang dalam jangka panjang yang disebabkan kadar gula dalam darah sudah jauh melebihi batasan normal (100mg/dL) dan tubuh tidak mampu menyerap gula ke dalam sel dan mengubahnya sebagai energi.
Tingginya kadar gula dalam darah ini dapat menyebabkan berbagai macam kerusakan serius pada tubuh penderitanya, antara lain kerusakan pembuluh darah kecil di ginjal, jantung, mata, dan sistem saraf.
Terdapat dua tipe diabetes yang dapat diderita seseorang, yaitu diabetes tipe 1 dan tipe 2. Lantas, apakah perbedaannya?
Diabetes tipe 1
Diabetes tipe 1 sebenarnya merupakan penyakit autoimun, atau penyakit yang disebabkan oleh sistem kekebalan tubuh yang menyerang tubuhnya sendiri. Tubuh penderita diabetes tipe 1 tidak mampu memproduksi insulin sendiri dan harus dibantu dengan terapi insulin serta pemberian obat-obatan pendukung lainnya. Penyakit ini lebih sering ditemukan pada anak-anak usia 4 hingga 14 tahun.
Diabetes tipe 2
Diabetes tipe 2 terjadi ketika tubuh tidak dapat memproduksi insulin dalam jumlah yang berkecukupan atau sel-sel tubuh penderita penyakit ini mengalami kelainan dalam merespon insulin. Penyakit ini lebih sering ditemukan pada orang dewasa usia di atas 30 tahun dan seringkali disebabkan oleh gaya hidup yang tidak sehat.
Diabetes, baik tipe 1 maupun 2 memiliki gejala yang umum terjadi sebagai berikut:
- Rasa haus meningkat
- Frekuensi buang air kecil meningkat
- Penglihatan menjadi kabur
- Mudah merasa lelah
- Terjadi infeksi pada area gusi, kulit, maupun kemaluan pada wanita secara konstan
- Berat badan yang menurun
- Adanya kehadiran keton dalam urin.
Terdiagnosa Diabetes, Harus Bagaimana?
Bila seseorang telah didiagnosis menderita diabetes, maka terdapat beberapa hal yang harus dilakukan dan pantangan-pantangan yang harus dijalani dengan benar supaya kadar gula dalam darah dapat terjaga dengan baik, yaitu:
- Mengurangi konsumsi makanan dan minuman manis.
- Mencari sumber karbohidrat yang lebih sehat (karbohidrat kompleks), seperti oatmeal dan muesli. Hal ini disebabkan dalam makanan yang kurang sehat, karbohidrat sederhana yang dikandung lebih berpotensi meningkatkan kadar gula darah karena lebih cepat dipecah menjadi gula oleh tubuh.
- Memperhatikan jumlah makanan yang dikonsumsi.
- Mengkonsumsi obat-obatan sesuai yang telah diinstruksikan dokter untuk menjaga kestabilan tingkat gula darah.
- Berhenti merokok (bila perokok), karena rokok dapat merusak dan memperparah kerusakan yang terjadi pada pembuluh darah.
- Berolahraga secara rutin untuk membantu menurunkan kadar gula dalam darah.
- Rutin memeriksa kondisi kaki karena pengidap diabetes dapat mengalami luka pada kaki, namun tidak merasakan apa-apa akibat saraf sensori yang rusak.
Diabetes merupakan penyakit yang tidak benar-benar bisa disembuhkan, sehingga alangkah baiknya bila sejak dini kita sudah mulai melakukan pola hidup yang sehat agar terhindar dari penyakit ini. Namun bila sudah mengidap diabetes, hal-hal yang tadi sudah disebutkan di atas wajib hukumnya untuk dilakukan supaya kondisinya tidak memburuk yaa!
