Cegah Sakit di Musim Hujan, Perbanyak Makan 7 Buah ini

buah

Segala penyakit memang bisa datang kapan saja. Namun saat musim hujan, orang cenderung mudah jatuh sakit. Salah satu yang bisa kamu lakukan untuk memperkuat imun tubuh adalah dengan memperbanyak konsumsi buah-buahan.

Anggapan bahwa musim hujan adalah musim penyakit memang bisa jadi benar adanya. Pasalnya, kala curah hujan turun lebih sering, berbagai penyakit pun mudah datang.

Hal ini tak lepas dari perubahan suhu pada lingkungan sehingga jenis mikroba akan lebih mudah berkembangbiak dan lebih mudah masuk ke tubuh manusia.

hujan
Musim hujan rentan dengan datangnya banyak penyakit (Foto: Xframe)

Belum lagi diperparah dengan daya tahan tubuh yang biasanya juga akan turun saat musim hujan karena berbagai faktor misalnya kurang bergerak, malas makan makanan sehat, kurang minum, hingga kurang terkena sinar matahari yang berujung pada kekurangan vitamin D.

Akibatnya, tubuh rentan terhadap serangan virus dan bakteri.

Beberapa penyakit yang mengintai saat musim hujan, antara lain:

–          Influenza

–          Diare

–          Batuk dan pilek

–          Demam berdarah

Sponsored Links

Buah-Buahan Untuk Menjaga Kesehatan

Musim hujan memang menjadi anugerah bagi kesehatan manusia. Meski begitu, mengingat banyak penyakit mengintai selama musim hujan, kita juga harus mempersiapkan daya tahan tubuh agar tidak mudah sakit.

Salah satu yang bisa kita lakukan adalah dengan memperhatikan asupan makanan sehat, salah satunya dengan memperbanyak makan buah-buahan. Berikut ini buah-buahan yang kaya vitamin, yang bisa memperkuat daya tahan tubuh.

1.   Apel

Konsumsi apel memang disarankan sepanjang tahun. Namun di musim hujan, kandungan nutrisi yang padat pada apel bisa membuat kamu lebih tahan terhadap serangan virus dan bakteri.

Apel mengandung vitamin A, B1, B2, dan C serta mineral seperti fosfor, yodium, kalsium, dan zat besi yang berlimpah. Nutrisi tersebut diperlukan untuk meningkatkan imun tubuh, memperkuat tulang, kulit, otot, saraf, dan jaringan sel pada otak.

buah
Vitamin C pada apel baik untuk jaga imun (Foto: Pexels)

2.       Delima

Delima kaya akan nutrisi dan antioksidan yang dapat mencegah penyakit dan meningkatkan sistem kekebalan tubuh. Vitamin B pada buah delima juga membantu meningkatkan produksi sel darah merah dan memperlancar sirkulasi darah dalam tubuh.

3.       Pir

Pir termasuk salah satu buah yang kaya akan kandungan vitamin C. Dalam satu buah pir ukuran sedang, mengandung hampir 12% dari kebutuhan nutrisi vitamin C harian kamu.

Seperti diketahui, vitamin V merupakan nutrisi penting untuk membantu meningkatkan kekebalan tubuh dan membantu melawan infeksi virus dan bakteri.

4.       Leci

Leci juga kaya akan kandungan vitamin C yang berfungsi sebagai antioksidan untuk menangkal penyakit. Selain itu, leci juga mengandung serat, yang membuatnya bisa membantu melawan keasaman lambung dan gangguan pencernaan.

Selain kaya vitamin C, leci juga mengandung antioksidan (Foto: Pixabay)

5.       Pepaya

Buah yang tak mengenal musim ini paling mudah dijumpai di pasaran. Daging pepaya yang berwarna oranye memiliki kandungan vitamin C yang tinggi sehingga bisa membantu memperkuat daya tahan tubuh untuk melawan penyakit.

6.       Ceri

Buah lezat dengan rasa manis menyegarkan ini rendah kalori namun kaya antioksidan dan potassium sehingga bisa membantu mencegah infeksi dan meredakan peradangan yang sering terjadi di musim hujan.

Selain itu, ceri juga mengandung anti-karsinogenik dan membantu menurunkan kadar kolesterol jahat, tekanan darah, dan asam urat.

Ceri bisa membantu meredam peradangan (Foto: Pixabay)

7.       Plum

Plum terkenal akan kandungan seratnya yang tinggi, vitamin C dan K, kalium, dan pigmen antosianin biru kemerahan yang dapat melindungi tubuh dari sel kanker. Plum juga membantu penyerapan zat besi dan meredakan sembelit. Vitamin C pada plum baik untuk membantu tubuh memperkuat imun saat datang musim hujan.

Untuk mendapatkan manfaat maksimal, buah-buahan tadi sebaiknya dimakan dalam kondisi utuh dan segar. Hindari untuk menikmatinya dengan campuran pemanis buatan. Dan jangan lupa untuk mencuci bersih sebelum dipotong, untuk lalu segera dimakan dan dihabiskan agar tidak mengalami oksidasi dan terkontaminasi udara.

Visited 36 times, 1 visit(s) today