Jarang Disadari, ini Kebiasaan Buruk yang Bisa Picu Hipertensi

makan

Hipertensi atau tekanan darah tinggi adalah kondisi yang sering diabaikan karena tidak selalu menimbulkan gejala yang jelas.

Namun, hipertensi bisa menjadi pintu gerbang berbagai penyakit serius, seperti stroke, penyakit jantung, dan gagal ginjal. Berikut adalah beberapa kebiasaan yang bisa meningkatkan risiko kamu terkena hipertensi.

1. Pola Makan Tinggi Garam

Salah satu penyebab utama hipertensi adalah konsumsi garam yang berlebihan. Garam membuat tubuh menahan lebih banyak cairan, yang meningkatkan volume darah dan tekanan pada dinding arteri. Makanan olahan dan siap saji biasanya mengandung garam dalam jumlah tinggi, sehingga sebaiknya kamu mengurangi konsumsi makanan tersebut dan lebih memilih makanan segar yang rendah garam.

2. Kurang Aktivitas Fisik

Gaya hidup yang kurang aktif bisa berkontribusi pada peningkatan tekanan darah. Aktivitas fisik yang cukup membantu jantungmu bekerja lebih efisien dalam memompa darah. Dengan berolahraga secara rutin, kamu bisa menjaga tekanan darah tetap normal. Cobalah untuk berolahraga setidaknya 150 menit per minggu, seperti berjalan kaki, berlari, atau bersepeda.

3. Konsumsi Alkohol Berlebihan

Minum alkohol secara berlebihan dapat meningkatkan tekanan darahmu. Selain itu, alkohol juga bisa merusak dinding arteri dan meningkatkan risiko penyakit jantung. Batas konsumsi alkohol yang dianjurkan adalah tidak lebih dari satu gelas per hari untuk wanita dan dua gelas per hari untuk pria.

alkohol gangguan mental
Alkohol berlebihan bisa meningkatkan tekanan darah (Foto: Pexels)

4. Merokok

Rokok mengandung nikotin yang dapat meningkatkan tekanan darah secara langsung dan merusak dinding arteri. Selain itu, bahan kimia dalam asap rokok dapat menyebabkan arteri mengeras dan menyempit, yang mengakibatkan tekanan darah meningkat. Berhenti merokok adalah salah satu langkah terbaik untuk menurunkan risiko hipertensi.

5. Stres

Stres yang berlebihan dan berkepanjangan bisa menyebabkan peningkatan sementara tekanan darah. Ketika kamu stres, tubuh melepaskan hormon yang bisa meningkatkan tekanan darah. Selain itu, orang yang stres cenderung memiliki kebiasaan buruk lainnya, seperti makan berlebihan, minum alkohol, atau merokok, yang semuanya dapat berkontribusi pada hipertensi.

6. Kurang Tidur

Tidur yang cukup dan berkualitas sangat penting untuk menjaga kesehatan jantung dan tekanan darah. Kurang tidur bisa menyebabkan tekanan darahmu naik. Usahakan untuk tidur 7-8 jam per malam dan ciptakan rutinitas tidur yang sehat, seperti tidur dan bangun pada jam yang sama setiap hari.

7. Obesitas

Berat badan berlebih atau obesitas meningkatkan beban kerja jantungmu, yang dapat menyebabkan peningkatan tekanan darah. Menjaga berat badan ideal melalui pola makan sehat dan olahraga teratur adalah cara efektif untuk mengurangi risiko hipertensi.

8. Konsumsi Kafein Berlebihan

Kafein dalam kopi, teh, dan minuman berenergi dapat menyebabkan peningkatan tekanan darah sementara. Meskipun efeknya mungkin tidak sama pada setiap orang, ada baiknya kamu membatasi konsumsi kafein jika sudah memiliki tekanan darah tinggi atau berisiko terkena hipertensi.

Mengubah kebiasaan sehari-hari bisa membantu kamu menurunkan risiko terkena hipertensi. Pola makan yang sehat, olahraga teratur, berhenti merokok, mengurangi stres, tidur cukup, dan menjaga berat badan ideal adalah langkah-langkah penting yang bisa kamu ambil. Dengan menerapkan kebiasaan hidup sehat, kamu tidak hanya menjaga tekanan darah tetap normal, tetapi juga meningkatkan kualitas hidup secara keseluruhan.

Visited 72 times, 1 visit(s) today