Kacang-kacangan selalu dijadikan pilihan untuk makanan yang lebih sehat. Salah satunya adalah kacang kedelai dan kacang hijau. Keduanya mudah didapat dengan harga yang terjangkau. Tapi, mana yang lebih sehat diantara keduanya?
Di kala harga daging ayam dan sapi sedang naik, terdapat sumber protein lainnya dengan harga yang masih terjangkau. Sumber protein tersebut adalah kacang-kacangan. Terdapat berbagai jenis kacang yang dapat kita temui di pasaran, diantaranya yaitu kacang hijau dan kacang kedelai yang biasanya sudah diolah menjadi tahu dan tempe.
Kedua kacang ini memiliki kandungan nutrisi & manfaat yang berbeda, dan sering dijadikan pilihan bagi mereka yang menjalankan pola makan sehat. Nah diantara keduanya, manakah kacang yang lebih sehat?
Kandungan Nutrisi Kacang Hijau & Kedelai
Di dalam setiap 100 gram kacang hijau rebus terkandung nutrisi sebagai berikut:
- 109 kalori
- 8.7 gram protein
- 18.3 gram karbohidrat
- 0.5 gram lemak
- 1.5 gram serat
Sedangkan, di dalam setiap 100 gram kacang kedelai terkandung nutrisi berikut:
- 17 kalori
- 18.2 gr protein
- 8.4 gram karbohidrat
- 9 gram lemak yang terdiri atas 1.3 gram lemak jenuh, 1.98 gram lemak tak jenuh tunggal, dan 5.06 gram lemak tak jenuh ganda.
Manfaat Kacang Hijau
Konsumsi kacang hijau dapat memberikan seseorang manfaat sebagai berikut:
- Menghindari masalah pada masa kehamilan karena kandungan asam folatnya (vitamin B9).
- Membantu melancarkan pencernaan karena kandungan seratnya.
- Mengurangi resiko penyakit jantung karena kandungan antioksidan dalam kacang hijau.
- Menurunkan kolestrol karena kacang hijau mengandung sangat sedikit lemak dan memiliki serat dan antioksidan yang dapat menurunkan kolestrol.
- Menurunkan resiko osteoporosis atau keropos tulang karena kandungan magnesiumnya dapat mencegah hipomagnesia yang dapat menyebabkan osteoporosis.
Manfaat Kacang Kedelai
Konsumsi kacang kedelai memiliki berbagai macam manfaat untuk tubuh sebagai berikut:
- Mengurangi risiko timbulnya kanker karena kandungan isoflavon pada kacang kedelai berperan sebagai antioksidan yang dapat mencegah kanker.
- Meningkatkan kekuatan tulang karena asupan protein dari kedelai dapat menghambat ekskresi kalsium lebih baik dibandingkan protein hewani.
- Menstabilkan gula darah karena kandungan isoflavon dapat mengurangi resistensi insulin dan meningkatkan kontrol gula darah.
- Melancarkan sirkulasi darah & menyehatkan jantung karena kandungan zat besi dan tembaga yang berperan penting dalam produksi sel darah merah serta kandungan isoflavon, antosianin, dan flavan-3-ol dapat meningkatkan kekuatan pembuluh darah.
- Melancarkan pencernaan karena mengandung serat.
- Menyehatkan kulit karena konsumsi kedelai dapat menstimulasi produksi kolagen dalam kulit dan mencerahkannya, serta dapat meredakan peradangan dari sinar UV dan membuat kulit lebih elastis.
Jadi, Mana yang Lebih Sehat?
Kacang hijau dan kacang kedelai sebenarnya sama-sama menyehatkan dan memiliki kelebihannya masing-masing karena perbedaan nutrisi yang dikandungnya. Kamu juga bisa menimbang kondisi dan kebutuhan tubuh kamu saat ini seperti apa.
Misalnya, kalau kamu sedang menambah asupan protein, sebaiknya kamu pilih kacang kedelai yang punya kandungan protein lebih tinggi.Sedangkan kalau kamu sedang membutuhkan banyak kalori untuk aktivitas yang padat, kacang hijau bisa jadi pilihan karena kandungan karbohidratnya yang tinggi.
Jadi, tidak ada salahnya jika kamu mengonsumsi kedua kacang ini supaya mendapatkan seluruh manfaat yang ditawarkan oleh kacang-kacang tersebut.
