Salah satu tempat berlibur yang menyenangkan adalah pantai. Selain bisa menikmati pemandangan yang indah, pantai juga menyediakan ruang lapang yang luas untuk sekadar jalan-jalan santai, berfoto dan bermain. Selain itu berlibur di pantai ternyata bermanfaat bagi kesehatan.
Indonesia memiliki kawasan pantai yang cukup banyak mengingat Indonesia adalah negara kepulauan dengan garis pantainya yang sangat panjang. Beberapa tempat wisata yang populer juga merupakan kawasan pantai.
Tapi berlibur ke pantai ternyata tidak hanya untuk bersenang-senang saja karena kawasan pantai memberikan banyak manfaat untuk kesehatan tubuh. Berikut ini adalah beberapa diantaranya:
Sumber vitamin D
Tubuh manusia tidak bisa memproduksi vitamin D sendiri padahal vitamin D sangat dibutuhkan terutama untuk menjaga imunitas. Selain dari beberapa jenis makanan, kamu juga bisa mendapatkan vitamin D dari paparan sinar matahari.
Dianjurkan untuk berjemur di bawah sinar matahari pagi sebelum jam 10:00 untuk mendapatkan manfaat vitamin D. Sebetulnya kamu cukup berjemur selama 15 menit saja dan pastikan untuk menggunakan tabir surya agar tidak mengganggu kesehatan kulit.
Pantai adalah tempat yang tepat untuk bersenang-senang di bawah siraman sinar matahari. Kamu bisa berfoto, bermain air atau sekadar jalan-jalan di pantai sambil menikmati paparan sinar matahari.
Menyehatkan kulit
Pasir pantai memiliki tekstur yang lebih lembut dari pasir di tempat kering. Berjalan-jalan di pantai tanpa alas kaki bisa membantu menghaluskan kulit di telapak kaki karena tekstur pasir pantai yang bisa mengangkat sel kulit mati.
Selain itu, air laut yang mengandung garam dan magnesium juga diketahui bisa meningkatkan kelembaban kulit dan mengatasi peradangan pada kulit.
Mengurangi stress
Bunyi deburan ombak diketahui bisa mengurangi tingkat stress. Menurut situs Alodokter, udara yang lebih hangat dan cuaca cerah seperti di pantai juga mampu mengurangi rasa stress dibanding udara yang lebih dingin dan cuaca mendung serta berkabut.
Menyehatkan pernapasan
Udara di pantai umumnya juga terdiri dari butiran air laut yang mengandung garam, iodin dan magnesium. Zat-zat alami ini bisa berfungsi sebagai aerosol yang akan memicu reaksi imun pada organ pernapasan.
Menurut keterangan situs Hellosehat, udara pantai juga bisa melemaskan otot-otot pernapasan dan mengurangi lendir yang mengganggu saluran pernapasan pada penderita asma. Jadi, buat kamu yang juga menderita asma, ada baiknya untuk mengagendakan liburan ke pantai.
Kandungan garam pada udara pantai juga bersifat antiseptik, yang artinya bisa meredakan peradangan pada lapisan sinus. Jadi, udara pantai juga bagus buat kamu yang menderita sinusitis (radang saluran sinus).
Tips Sehat Berlibur di Pantai
Selain bersenang-senang, tentunya kamu juga ingin agar liburan tetap menyenangkan dan kesehatan tetap terjaga. Untuk itu beberapa tips berikut bisa kamu jadikan acuan:
Gunakan kacamata anti UV
Sinar matahari yang terik di pantai mengandung paparan sinar UV yang berbahaya buat kesehatan mata. Mata kamu juga akan cepat lelah kalau terlalu lama melihat cahaya yang sangat terang. Itu sebabnya gunakan kacamata anti UV yang selain bisa meredam cahaya, juga meredam sinar UV.
Gunakan tabir surya
Tabir surya sangat mutlak dibutuhkan saat berlibur di pantai karena kamu akan sangat sering terpapar sinar matahari. Gunakan tabir surya dengan SPF yang cukup tinggi untuk memberikan perlindungan ekstra pada kulit.
Bawa perbekalan
Meskipun banyak kawasan pantai wisata yang sudah menyediakan fasilitas rumah makan, ada baiknya kamu tetap membawa bekal makanan ringan dan minum sendiri. Cuaca di pantai biasanya cepat membuat kamu dehidrasi, jadi dengan bawa bekal sendiri akan memudahkan kamu untuk tetap terhidrasi. Selain itu dengan mengurangi jajan, kamu juga bisa berperan dalam mengurangi limbah di tempat wisata.
Menyempatkan diri untuk liburan di pantai ternyata bukan hanya untuk bersenang-senang saja. Tapi juga bisa bermanfaat untuk kesehatan. Untuk itu, saat musim liburan tiba, segeralah agendakan untuk berlibur di pantai.
