Olahraga bisa terinspirasi dari mana saja, termasuk dari gerakan seni bela diri. Betul! Kamu bisa melakukannya dalam gerakan body combat yang dinamis. Apa saja manfaat dari senam yang gerakannya mirip gaya bertarung ini?
Salah satu kelebihan olahraga body combat adalah, selain membakar kalori dengan cepat, juga membentuk otot dan tubuh lebih kuat.
Ciri khas olahraga body combat adalah gerakan tendangan dan pukulan yang mendominasi. Karena memang, olahraga yang bisa dilakukan oleh segala usia ini terinspirasi dari gerakan karate, taekwondo, muay thai, hingga kungfu.
Selain tendangan dan pukulan seperti knee strike, front kick, side kick, uppercut, jab cross, dan hook, body combat juga mencakup gerakan pelatihan fungsional seperti squat, push up, dan lunges.
Dengan kombinasi gerakan-gerakan tadi, latihan body combat akan menguatkan kaki, mengencangkan lengan, punggung, serta bahu dan yang pasti, akan membakar kalori juga dengan maksimal.
Apakah untuk melakukan body combat harus menguasai bela diri? Tidak juga! Karena pada dasarnya body combat memang memakai gerakan bela diri, namun dilakukan dengan iringan musik yang menyenangkan. Jadi, kamu bisa tetap semangat dan merasa senang saat melakukannya.
Berikut manfaat body combat yang bisa kamu rasakan jika dilakukan secara rutin:
1. Membantu menurunkan berat badan
Menurut situs kebugaran lesmills.com, mengikuti kelas body combat selama 55 menit bisa membakar lemak 570-740 kalori (tergantung usia, berat badan, dan stamina seseorang) atau setara dengan melakukan 1700 gerakan crunch.
Pembakaran kalori ini lebih tinggi dibanding kebanyakan olahraga kardio lainnya sehingga memungkinkan memecah lemak lebih maksimal, yang pada akhirnya bisa membantu menurunkan berat badan.
2. Mengencangkan otot
Kombinasi gerakan tendangan, pukulan, dan gerakan bertahan lainnya yang dilakukan dalam ritme dan kecepatan yang diatur dengan intensitas bervariasi mengharuskan seseorang menggerakan dan menggunakan otot tubuh bagian atas dan bawah. Hasilnya, otot inti dan otot seluruh tubuh akan mengencang dan membentuk tubuh yang ideal.
3. Membangun stamina
Sama seperti olahraga kardio lainnya, body combat juga membantu memaksimalkan kapasitas jantung dan paru-paru sehingga membangun stamina tubuh yang lebih kuat.
4. Meningkatkan refleks dan koordinasi tubuh
Perpaduan gerakan seni bela diri dalam body combat mengharuskan seseorang untuk bergerak mengubah postur dan posisi tubuh dengan cepat dan dengan kelincahan yang bervariasi. Gerakan itu akan melatih refleks tubuh dan menguji kelincahan gerak seseorang.
5. Menghilangkan stres
Gerakan yang intens dan enerjik body combat bisa dijadikan sebagai penyaluran untuk menghilangkan emosi dan energi negatif. Dengan fisik yang lebih bugar dan perasaan negatif yang berkurang setelah mengikuti kelas body combat, kamu akan merasa lebih baik.
Apalagi setiap gerakan body combat diiringi dengan musik sehingga membuat tubuh lebih bersemangat dan bisa melepaskan hormon endorfin dengan lebih baik.
6. Bagus untuk self-defense
Kamu tidak perlu memiliki teknik dasar bela diri untuk mengikuti kelas body combat. Namun gerakan-gerakan body combat sendiri bisa menjadi bekal untuk self-defense. Memang tidak menguasai bela diri sepenuhnya, namun setidaknya beberapa kombinasi gerakan bisa menginspirasi kamu untuk paham gerakan dasar bela diri dan lebih percaya diri.
Untuk kamu yang ingin mencoba variasi olahraga kardio, body combat ini bisa jadi salah satu alternatifnya. Dan untuk yang baru pertama mencobanya, disarankan untuk mengikuti kelas dengan durasi dan intensitas yang paling rendah.
Untuk mendapat hasil yang maksimal, sebaiknya ikuti kelas body combat 2 hingga 3 kali dalam satu minggu.
