Seiring meningkatnya kesadaran masyarakat soal gaya hidup sehat, pilihan pola makan clean eating juga semakin diminati. Clean eating bukan berarti memilih makanan berdasarkan tingkat kebersihannya, tapi membuat pilihan makanan yang lebih bergizi untuk tubuh dan menghilangkan makanan yang memberi efek buruk untuk kesehatan.
Sebetulnya, gak ada aturan ketat soal clean eating. Kamu hanya perlu memilih makanan yang segar, alami, utuh, dan mendekati bentuk alaminya. Contohnya, daripada makan bakso atau patty burger, lebih baik memilih ikan atau daging utuh yang hanya sedikit mengalami pemrosesan. Alih-alih memilih makanan dalam kaleng atau kemasan, lebih baik pilih yang masih segar dan alami.
Nah, untuk kamu yang ingin memulai pola clean eating, bisa mengikuti tips berikut ini:
1. Perbanyak makan buah dan sayur
Konsep utama clean eating adalah memilih makanan yang alami, utuh, dan sedikit mengalami pemrosesan. Dengan kata lain, sayuran dan buah adalah pilihan utama saat menerapkan konsep ini.
Selalu masukkan buah dan sayur dalam menu makan besar dan camilan kamu. Perhatikan pula cara mempersiapkannya. Misalnya, daripada es buah, buah lebih baik dimakan langsung begitu saja. Es buah biasanya mengandung gula berlebih yang justru membahayakan kesehatan.
Begitu pula dalam menyiapkan sayuran. Sayuran lebih baik dimakan dalam bentuk utuh dan alami, seperti disajikan dalam bentuk salad segar, dibanding sayuran yang ditumis. Setelah ditumis, sayuran akan kehilangan banyak nutrisi karena terkena panas. Belum lagi soal minyak yang digunakan untuk menumis yang bisa merugikan bagi kesehatan.
2. Berhenti makan makanan olahan
Makanan olahan mudah dikenali karena biasanya dijumpai dalam kemasan plastik, kaleng, atau toples. Selama makanan tersebut diolah di pabrik, biasanya akan kehilangan banyak kandungan nutrisinya.
Selain itu, makanan olahan juga tinggi kandungan gula dan garam tambahan, penguat rasa, bahan pengawet, serta rendah serat. Bahan-bahan tambahan tadi sulit dicerna oleh tubuh dan bisa berisiko menimbulkan penyakit seperti gangguan kesehatan jantung, tekanan darah tinggi, dan diabetes.
Sosis, nugget, roti, mi instan, dan makanan ringan seperti keripik, permen, dan kue-kue adalah beberapa makanan olahan yang mudah didapat dan sering ditemui di tempat belanja.
3. Hindari minyak sayur dan mentega
Seperti telah disebutkan di poin pertama, makanan yang ditumis menggunakan minyak sayur dan mentega bukanlah pilihan menu clean eating. Pasalnya, minyak sayur dan mentega ini tinggi kandungan lemak sehingga kurang baik bagi kesehatan.
Dalam takaran per 100 gram minyak sayur, misalnya, kandungannya adalah:
- 884 kilo kalori
- 100 gram total lemak
Sedangkan dalam takaran 100 gram mentega, kandungan gizinya adalah:
- 742 kilo kalori
- 0.50 gram protein
- 81.60 gram total lemak
- 1.40 gram karbohidrat
Konsumsi makanan yang tinggi lemak terlebih lemak jenuh bisa meningkatkan kolesterol dalam darah, risiko penyakit jantung, dan obesitas. Meski begitu, tubuh tetap memerlukan lemak untuk membantu penyerapan vitamin dan sumber energi cadangan. Kamu bisa mendapatkan lemak baik dari buah alpukat, ikan, biji-bijian, dan juga kacang-kacangan.
4. Perbanyak air putih
Selain membuat tubuh terhidrasi dengan baik, air putih juga membantu memperlancar pencernaan dan metabolisme tubuh. Dengan begitu, semua makanan bisa dicerna dengan maksimal oleh tubuh. Air putih juga membantu mengeluarkan racun-racun dari dalam tubuh.
Penelitian juga menyebutkan bahwa minum air putih sebelum makan dapat membuat kita merasa lebih kenyang sehingga tidak mengambil porsi yang banyak saat makan. Buat kamu yang sedang menjaga berat badan, minum air putih dalam jumlah cukup setiap hari sangat disarankan.
5. Siapkan makanan sendiri
Menyiapkan makanan sendiri membuat kamu bisa mengontrol bahan apa saja yang masuk ke dalam makananmu. Kamu juga bisa mengontrol kualitas dan kebersihan dari bahan makanan yang dipakai.
Nah, bagaimana kalau merasa bingung untuk memilih makanan yang sesuai dengan konsep clean eating? Gak perlu bingung, Sahabat Goodlife bisa ikutan tantangan Wellness in the Box yang berlangsung pada 7 Juni hingga 13 Juni 2021. Selama tantangan ini Goodlife akan menyiapkan menu-menu makanan yang bermanfaat buat kesehatan tubuh kamu setiap hari.
Gak cuma itu, selama tantangan ini Goodlife juga bakal menemani kamu dengan berbagai aktivitas seru yang berguna untuk melatih kesehatan fisik dan mental yang bisa kamu ikutin tanpa harus keluar rumah.
Untuk informasi lebih lanjut dan registrasi, kamu bisa menghubungi Whatsapp 0813-3354-7700 atau mengakses Instagram @_goodlifeid_. Jangan lupa untuk ajak teman dan keluarga biar kamu bisa jalankan tantangan ini dengan lebih seru ya.