Berenang adalah salah satu olahraga menyenangkan yang bisa dilakukan siapa saja. Banyak juga yang meyakini bahwa salah satu manfaat dari olahraga ini adalah menurunkan berat badan. Benarkah begitu dan seberapa efektif berenang bisa turunkan berat badan?
Banyak aktivitas yang bisa dilakukan untuk mencapai berat badan ideal, salah satunya adalah dengan olahraga berenang. Berenang memang tidak terlalu populer sebagai olahraga pembakar lemak seperti olahraga kardio lainnya, seperti berlari, jumping jack atau skipping.
Namun sebenarnya berenang bisa dijadikan pilihan bagi kamu yang belum terbiasa olahraga rutin atau berat tapi ingin segera menurunkan berat badan. Beberapa fasilitas kolam renang bahkan punya fasilitas ruangan tertutup kalau kamu memang enggan berpanas-panasan. Dan berenang juga termasuk olahraga yang menyenangkan karena kamu bisa sekalian bersantai sambil bermain air.
Lalu, apakah berenang memang efektif untuk membakar lemak dan menurunkan berat badan? Beberapa gaya renang sebetulnya punya peran besar tidak hanya untuk membakar lemak, tapi juga sekaligus untuk melatih otot. Jadi, selain melangsingkan badan, berenang juga bisa untuk melatih otot.
Banyak Bakar Kalori
Gerakan-gerakan dalam berbagai gaya berenang melibatkan hampir semua bagian dan otot tubuh, seperti otot punggung, otot lengan, otot bahu dan otot dada hingga kaki. Semua bagian otot yang bekerja saat berenang ini membutuhkan banyak energi dan energi ini didapat dari membakar kalori dalam tubuh sehingga tidak ditumpuk menjadi lemak.
Bagusnya lagi, saat berenang mungkin kamu tidak merasa cepat lelah. Ini karena beban tubuh menjadi lebih ringan saat kamu berada di kolam renang berkat sifat air yang menahan gravitasi. Jadi, kamu bisa bergerak lebih leluasa dan tidak merasa berat.
Karena berada di air, maka kamu juga tidak akan sadar kalau kamu berkeringat. Kondisi inilah yang kemudian membuat kamu merasa tidak cepat lelah dan bisa berolahraga lebih lama yang artinya kalori yang dibakar juga akan lebih banyak.
Tapi, banyaknya kalori yang dibakar ini juga tergantung beberapa hal selama kamu berenang. Misalnya seperti:
Gaya renang
Umumnya ada 4 gaya renang yang sering digunakan, yaitu gaya dada, gaya punggung, gaya bebas dan gaya kupu-kupu. Kalau kamu ingin membakar kalori lebih banyak, sebaiknya berenanglah dengan gaya kupu-kupu. Menurut situs Halodoc, gaya kupu-kupu bisa membakar hingga 150 kalori pada orang dewasa dalam 10 menit. Selain itu gaya bebas juga disarankan untuk membakar lemak lebih banyak, yaitu 100 kalori dalam 10 menit.
Gaya punggung cukup efektif untuk melatih otot inti untuk menjaga keseimbangan di air sekaligus melatih otot bisep. Gaya ini diketahui bisa membakar 80 kalori dalam 10 menit. Sedangkan gaya dada sangat efektif membentuk otot bagian dada sekaligus membakar 60 kalori dalam 10 menit.
Lakukan aktivitas berenang ini dengan durasi sekitar 30 menit. Setelah itu kamu bisa istirahat beberapa saat dan kemudian dilanjutkan dengan berenang selama 30 menit lagi.
Jaga makan setelah berenang
Usai berenang, biasanya perut terasa lapar karena energi yang banyak terkuras. Itu sebabnya kebanyakan orang akan makan lebih banyak setelah berenang. Sebaiknya kamu tetap menjaga porsi makan agar tidak kebanyakan. Kalau kamu merasa sangat lapar, kamu bisa fokus pada makanan sehat yang bernutrisi tinggi, seperti sayur-sayuran, buah-buahan, atau oatmeal.
Berenang bisa jadi alternatif kalau kamu tidak suka olahraga seperti gym atau permainan olahraga lainnya karena terbukti cukup efektif untuk membakar kalori dan membantu kamu menurunkan berat badan.
Untuk itu sediakanlah waktu setidaknya 2 kali dalam seminggu untuk berenang selama sekitar 1 jam. Setelahnya, intensitas bisa kamu tingkatkan lagi sesuai kemampuan.
