Kolang-Kaling, Kecil Buahnya, Besar Manfaatnya

kolang kaling

Kolang-kaling biasanya jadi salah satu makanan favorit saat Ramadan tiba, meskipun tetap bisa ditemukan di luar bulan puasa. Berkat teksturnya yang lunak dan ukurannya yang mungil, kolang-kaling juga sering dijadikan campuran minuman segar saat buka puasa. Apa saja manfaat kolang-kaling untuk kesehatan?

Dikenal juga dengan sebutan buah atap atau dengan nama latin Arenga pinnata, kolang-kaling berasal dari buah aren. Nah untuk dijadikan kolang-kaling, buah aren juga harus dipilih dulu, yaitu yang masih setengah matang untuk mendapatkan tekstur yang kenyal.

Sebelum dikupas dan diambil dagingnya, buah aren yang sudah dipilih ini kemudian harus dipanggang dulu untuk menghilangkan efek samping getahnya yang bisa bikin kulit gatal kalau terkena langsung. Kalau kulit buah sudah terlihat hangus, baru buah aren siap diangkat untuk kemudian direbus untuk memastikan hilangnya getah yang menempel. Setelah direbus, barulah buah siap dikupas untuk diambil dagingnya yang dikenal dengan nama kolang-kaling.

Selain teksturnya yang kenyal dan rasanya yang manis, kolang-kaling juga mengandung banyak nutrisi yang bermanfaat untuk kesehatan tubuh. Apa saja?

Sponsored Links

Kandungan Gizi dan Manfaat Kolang-Kaling

Berikut ini adalah kandungan gizi dari kolang-kaling dalam ukuran per 100 gram:

  • 77 gram air
  • 1 gram protein
  • 21 gram karbohidrat
  • 9 miligram kalsium
  • 33 miligram fosfor
  • 5 miligram vitamin C
  • 0.04 miligram tiamin
(Foto: Shutterstock)

Dengan nutrisinya yang cukup padat, berikut ini adalah beberapa manfaat kolang-kaling bagi kesehatan tubuh.

Menjaga berat badan

Kolang-kaling memiliki kandungan air hingga 93% dan juga kaya akan gelatin yang akan membuat kita mudah merasa kenyang sehingga nafsu makan pun jadi terkontrol.

Menjaga kesehatan tulang

Kolang-kaling diketahui memiliki kandungan kalsium yang bisa menjaga kesehatan dan memperkuat tulang. Artinya, kolang-kaling juga baik dikonsumsi untuk menghindari osteoporosis atau kondisi berkurangnya kepadatan tulang.

Mencegah dehidrasi

Dengan kandungan serat dan airnya yang tinggi, kolang-kaling bisa membantu kebutuhan tubuh akan cairan untuk mencegah terjadinya dehidrasi atau kekurangan cairan.

Mengatasi radang sendi

Kandungan galactomannan sering dijadikan obat untuk nyeri sendi. Nah, kolang-kaling juga memiliki kandungan ini, yang artinya dengan mengkonsumsi kolang-kaling juga bisa meredam radang sendi. Namun, pastikan untuk memakan kolang-kaling tanpa tambahan campuran bahan apapun, seperti pemanis.

Nah, dengan banyaknya manfaat, mengkonsumsi kolang-kaling sebaiknya gak hanya di bulan Ramadan saja karena buah ini juga cukup banyak dijual di luar bulan puasa.

Visited 140 times, 1 visit(s) today