Jangan Sampai Keliru, Mitos Seputar Insomnia ini Sering Dikira Fakta

insomnia

Banyak orang terkena insomnia atau gangguan waktu tidur. Masalah ini sering dianggap sebagai sesuatu yang sepele dan diabaikan begitu saja, sehingga informasi yang keliru tentang insomnia pun berkembang. Banyak yang mengira ini adalah fakta, padahal sebetulnya hanya mitos.

Ada banyak hal yang menjadi penyebab insomnia, seperti stress, trauma, perjalanan jauh yang melewati batas zona waktu dan pekerjaan yang mengharuskan shift malam. Sebagian orang menganggap insomnia adalah hal yang wajar dan akan hilang dengan sendirinya. Nyatanya, bila tidak ditangani segera dengan benar, insomnia bisa berakibat pada gangguan kesehatan baik fisik maupun mental.

Sayangnya, banyak orang kurang informasi mengenai cara menangani insomnia sehingga banyak yang memahaminya dengan keliru. Alih-alih mendapatkan informasi yang benar, justru menerima cerita mitos yang tidak jelas kebenarannya.

Beberapa mitos seputar insomnia yang jangan kamu percaya adalah:

Nonton televisi bisa bikin mengantuk

Sebetulnya, bukan hanya menonton televisi saja. Saat ini banyak orang yang sengaja berlama-lama menatap layar gadget menjelang tidur dengan alasan bisa membuat tidur lebih cepat atau masih ada yang kurang rasanya bila belum menatap gadget sebelum tidur.

Ini anggapan yang salah besar dan berkembang dari mitos belaka. Siklus tidur manusia diatur oleh hormon melatonin yang diproduksi di otak dan berkat hormon ini kamu bisa merasa ngantuk di malam hari dan bangun esok harinya.

Berlama-lama menonton televisi dan menatap layar gadget justru akan membuat produksi melatonin terganggu. Bukanya merasa mengantuk, kamu justru akan semakin sulit tidur.

Main gadget justru menghilangkan rasa kantuk (Foto: Pexels)

Sering bergadang, tubuh akan terbiasa

Mitos ini diyakini banyak orang, padahal faktanya adalah sebaliknya. Sering bergadang maka tubuh akan menanggung risikonya dengan berbagai gangguan kesehatan. Dari kesehatan mental, sering bergadang akan memicu paranoid, stress, depresi, halusinasi dan rasa cemas berlebihan.

Sementara dari kesehatan fisik, sering bergadang akan memicu penyakit aritmia (gangguan detak jantung), tekanan darah tinggi, gagal jantung, stroke hingga serangan jantung.

Jadi, jelas anggapan ini keliru dan bahkan menyesatkan, karena akan membawa kamu ke dalam ke dalam tubuh yang rentan penyakit berbahaya.

Hutang tidur bisa dibayar tidur besoknya

Ini sering terjadi dalam aktivitas sehari-hari, dimana kalau kamu hari ini kurang tidur maka besoknya akan tidur lebih lama. Misalnya, hari ini kamu hanya tidur 3 jam saja, sementara waktu tidur yang dianjurkan adalah 7 jam. Maka besoknya kamu akan menebus kekurangan tidur selama 4 jam dengan tidur lebih lama.

Cara ini justru akan membuat siklus tidur semakin terganggu dan insomnia jadi semakin parah. Siklus tidur terjadi secara alami dan tidak mengenal sistem hutang piutang seperti uang. Waktu tidur yang kurang sama sekali tidak bisa ditebus atau dibayar dengan tidur lebih lama esok harinya. 

Cara yang paling jitu mengatasi masalah ini adalah dengan segera mengatur ulang jadwal aktivitas kamu dan pastikan kamu punya waktu tidur yang cukup.

Susah tidur? Konsumsi obat tidur

Cara ini dianggap paling sederhana untuk mengatasi insomnia. Padahal ini adalah mitos yang justru membuat insomnia semakin parah. Pasalnya, obat tidur seharusnya digunakan sesuai petunjuk dokter dan tidak semua gangguan tidur memerlukan obat tidur. Umumnya, obat tidur hanya digunakan untuk gangguan tidur jangka pendek.

Penggunaan obat tidur tanpa pengawasan dan konsultasi justru bisa mengakibatkan kecanduan dan yang jelas tidak menyembuhkan insomnia sama sekali. Terlalu sering menggunakan obat tidur tanpa pengawasan juga akan menimbulkan efek samping, seperti pusing, mual hingga diare dan penurunan daya ingat.

Obat tidur sebaiknya tidak diminum sembarangan (Foto: Pexels)

Insomnia akan sembuh sendiri

Ini jelas mitos! Insomnia disebabkan oleh banyak hal dan untuk menyembuhkannya kamu harus tahu dulu apa yang menjadi penyebabnya. Setiap orang yang mengalami insomnia pasti disebabkan oleh hal yang berbeda. Sebaiknya kamu konsultasikan kondisi kamu ke dokter supaya mendapat penanganan yang tepat dan kamu juga tahu apa penyebab insomnia yang kamu alami.

Ada banyak mitos yang beredar soal menangani insomnia. Padahal gangguan ini akan mengganggu aktivitas kamu sehari-hari. Itu sebabnya penting untuk tidak menerima begitu saja informasi yang tidak jelas supaya insomnia yang kamu derita tidak semakin parah dan berbahaya.